Bogor (ANTARA) - Rektor IPB University Arif Satria menjadi salah satu penerima penghargaan Jasa Bakti Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (JB-KUKM) tahun 2021 kategori tokoh masyarakat dari Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, pada puncak peringatan Hari Koperasi ke-74 tahun 2021.

Kegiatan puncak peringatan Hari Koperasi ke-74 tahun 2021 diselenggarakan secara daring dari Jakarta pada Senin.

Menteri Koperasi dan UKM memberikan penghargaan JB-KUKM kepada beberapa tokoh masyarakat, termasuk Arif Satria, sebagai bentuk apresiasi Menteri Koperasi dan UKM pada setiap insan koperasi dan UKM yang dinilai sukses mendorong koperasi dan UKM di Indonesia.

IPB University dalam keterangan tertulisnya menyatakan sebagai salah satu perguruan tinggi yang konsisten memberdayakan UKM pertanian dan koperasi di pedesaan, baik di desa sekitar kampus maupun secara nasional.

Pemberdayaan oleh IPB Univesity juga dilakukan melalui program Sekolah Peternakan Rakyat (SPR) yang bertujuan untuk mengubah mental peternak rakyat agar lebih mandiri. Saat ini ada 43 SPR yang tersebar di 23 kabupaten di 12 provinsi di Indonesia.

IPB University melalui kerjasama dengan Astra Internasional telah melakukan pemberdayaan UKM pertanian di Jawa Barat dengan program One Village One CEO (OVOC).

Melalui program OVOC tersebut, mengkonsolidasikan BUMDes di 53 desa ke pasar modern. Program One Village One Innovation (OVOI) yang menguatkan ekonomi desa dengan inovasi. Mulai tahun 2021, jumlah desa yang didampingi meningkat menjadi 300 desa baik Jawa maupun luar Jawa.

Pemberdayaan yang dilakukan IPB University terhadap UKM juga dilakukan melalui Tani Centre yang merupakan Smart Community Development.

Arif Satria menyampaikan terima kasih kepada Menteri Koperasi dan UKM yang telah memberikan kepercayaan dan apresiasi atas kinerja IPB University yang dipimpinnya, dalam menggelorakan ekonomi masyarakat melalui koperasi maupun UKM.

"Penghargaan ini tidak lepas dari peran seluruh komponen yang ada di IPB University, baik dalam bentuk komitmen maupun aksi-aksi nyata memberdayakan masyarakat, terutama dalam wadah koperasi dan UKM," katanya.

Baca juga: Kemenkop gandeng IPB tumbuhkan "technosocialpreneur"
Baca juga: Mahasiswa IPB University bantu petani usir hama wereng
Baca juga: Dewan Guru Besar IPB bahas strategi pengelolaan beras nasional