Pemain berusia 25 tahun itu justru mengaku sempat meminta kepada pelatih Gareth Southgate untuk menjadi penendang.
Inggris gagal mengakhiri puasa gelar selama 55 tahun setelah dikalahkan Italia lewat drama adu penalti dengan skor 3-2 dalam final Piala Eropa (Euro) 2020 di Wembley pada Senin (12/7) dini hari WIB.
Saat adu penalti, tiga pemain muda yang ditunjuk Southgate, yaitu Marcus Rashford, Jadon Sancho dan Bukayako Saka gagal mengeksekusi tugas mereka.
“Saya bilang, saya ingin mengambil satu (kesempatan penalti)!!!!,” ucap Grealish di Twitter, yang dikutip Goal pada Senin.
Baca juga: Jika Inggris menang, Jack Grealish kunjungi Las Vegas 10 hari
Baca juga: Grealish: Harry Kane pemain terbaik yang pernah main dengan saya
Grealish diturunkan pada babak ekstra untuk menggantikan Mason Mount.
“Pelatih telah membuat begitu banyak keputusan tepat di sepanjang turnamen, dan ia melakukannya malam ini!,” tutur kapten Aston Villa itu.
“Namun, saya tidak akan membiarkan orang bilang bahwa saya tidak ingin mengambil penalti itu ketika saya memang menginginkannya,” tambahnya.
I said I wanted to take one!!!!
The gaffer has made so many right decisions through this tournament and he did tonight! But I won’t have people say that I didn’t want to take a peno when I said I will… https://t.co/3mBpKyMoUV
— Jack Grealish (@JackGrealish) July 12, 2021
Grealish mengutarakan hal itu kepada Sky Sports setelah mendapat kritik dari legenda Manchester United Roy Keane.
“Bila Anda adalah Sterling atau Grealish, Anda tidak bisa duduk di sana dan membiarkan seorang anak muda mengeksekusi tendangan penalti di depan mata Anda,” ucap Keane dalam komentar pasca-pertandingan di televisi.
Secara statistik, Inggris menjadi tim dengan rata-rata usia termuda kedua dalam ajang Euro kali ini setelah Turki dengan 25,2 tahun.
Skuad Inggris asuhan Southgate tersebut diprediksi bakal mencapai potensi tertinggi pada pada Piala Dunia 2022 dan Euro 2024.
Baca juga: Kane akui luka Inggris akan terasa untuk beberapa waktu ke depan
Baca juga: FA kecam aksi rasial terhadap pemain Inggris usai kalah di final Euro
Baca juga: Luke Shaw pecahkan rekor gol tercepat final Euro