Tokyo (ANTARA News) - Bek Jepang Yuichi Komano dihadiahi medali, justru setelah dia gagal mengekskusi tendangan penalti yang membuat negaranya tersisih dari babak 16 Besar Piala Dunia.

Gubernur prefektur Wakayama, daerah asal Komano, kepada media Jepang mengatakan, dia ingin menghadiahi Komano dengan medali atas segala upayanya di Afrika Selatan.

"Kami ingin menghadiahi Komano dengan sebuah medali karena telah memberikan rakyat impian dan emosi," kata Yoshinobu Nisaka, yang menyaksikan kekalahan Jepang lewat adu penalti dengan Uruguay, di tempat umum bersama ibunda Komano.

Medali itu bukanlah penglipur lara bagi Komano setelah dia gagal menendang tendangan penalti ketiga Jepang saat melawan Uruguay di Pretoria.

"Aku terus menunduk, tapi teman-teman setimku membesarkan hatiku. (Bek) Tulio berkata padaku bahwa dia juga pernah gagal (menendang tendangan penalti). Setidaknya saya pulang dengan kepala tegak," kata Komano. (*)

Reuters/AR09