Johannesburg (ANTARA News) - Striker Spanyol David Villa mengakui bahwa ia perlu mengendalikan tabiatnya lebih baik lagi setelah ia menampar lawannya ketika Juara Eropa itu menang atas Honduras dalam Piala Dunia dengan skor 2-0, Senin.

Namun ia berhasil terhindar dari hukuman. Villa yang menghasilkan kedua gol tersebut dan kehilangan satu gol penalti dalam Grup H yang berlaga di Stadion Ellis Park, memukul Emilio Izaguirre pada akhir babak pertama dan beruntung pemain bertahan Honduras itu berhasil menghalau tamparan Villa.

"Itu hal yang tidak membuat saya bangga," kata Villa saat wawancara dengan reporter Canal Plus Spanyol.

"Semuanya itu hanya instink... dalam hal ini saya tidak bermaksud berlaku buruk padanya," katanya.

" Saya hanya berdiri di sana dan reaksi langsung mengangkat tangan saya untuk memukulnya. Saya akan mencoba menjaga sikap lebih tenang pada waktu mendatang," katanya.

Vila telah mendapatkan angka untuk Spanyol 40 dalam 60 kali pertandingan dan akan memimpin melawan Chile, Jumat waktu Afrika (Sabtu dini hari WIB) dalam pertandingan terakhir.

Jika memperoleh kemenangan dari Chile, akan menempatkan Spanyol untuk ketiga kalinya memiliki peluang maju mengahadapi Brazil atau Portugal.
(F002/A024)