PON 2021 Papua
Darius Sinathrya sebut PON Papua jadi ajang pencarian bibit berbakat
8 Juli 2021 20:32 WIB
Direktur Operasional RANS Cilegon FC Darius Sinathrya memberikan keterangan mengenai setelah klub Liga 2 Indonesia tersebut memperkenalkan 30 pemain barunya di Jakarta, Jumat (23/4/2021). (Michael Siahaan)
Jakarta (ANTARA) - Aktor sekaligus pembawa acara program olahraga Darius Sinathrya melihat PON XX Papua yang akan berlangsung pada 2-15 Oktober mendatang seharusnya dapat menjadi ajang pencarian bibit atlet berbakat di seluruh Indonesia.
"Tujuan penting PON seharusnya dikembalikan menjadi ajang kompetisi atlet untuk mencari bibit-bibit berbakat di setiap cabang olahraga di seluruh penjuru Indonesia, untuk dipersiapkan menghadapi gelaran kompetisi regional dan internasional," ujar Darius saat dihubungi Antara, Kamis.
Lebih dari itu, pria yang saat ini menjabat sebagai Chief Operating Office (COO) RANS Cilegon FC itu mengatakan PON juga dapat menjalin persaudaraan, persatuan masyarakat dan membangun karakter bangsa melalui olahraga.
Darius optimistis panitia dapat menyelenggarakan ajang olahraga nasional itu dengan baik. Terlebih, dalam beberapa tahun terakhir Indonesia sudah mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan berbagai kejuaraan olahraga internasional, baik single event maupun multievent.
Baca juga: Pangdam Cenderawasih cek kesiapan akomodasi PON XX di Timika
Baca juga: Jelang PON, Pemkot Jayapura rangkul supir angkot dan pengrajin
Namun situasi pandemi, menurut Darius, tentu akan berpengaruh terhadap penyelenggaraan, termasuk cara menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk setiap atlet dan kontingen dari tiap daerah.
"Hal yang harus dicermati juga bagaimana event ini (PON) tidak hanya menjadi ajang kompetisi atlet-atlet nasional, tapi juga menjadi pesta rakyat, menyatukan persaudaraan masyarakat. Sementara kondisi pandemi akan membuat kehadiran masyarakat di venue akan dibatasi," kata pria yang sempat memandu siaran langsung Piala Dunia 2006 itu.
Terkait fasilitas, Darius yang kerap mengikuti perkembangan informasi mengenai penyelenggaraan PON Papua, melihat kesiapan pihak penyelenggara sudah cukup baik.
"Sebagian venue sudah siap, tapi masih ada yang baru memasuki penyelesaian tahap akhir. Semoga bisa selesai tepat waktu untuk uji coba sebelum penyelenggaraan PON," tutur Darius.
Baca juga: PLN: kesiapan infrastruktur kelistrikan PON di Timika capai 97 persen
Baca juga: Satgas COVID Papua ingatkan masyarakat di sekitar arena PON divaksin
Baca juga: Kominfo pastikan telekomunikasi PON Papua lancar
"Tujuan penting PON seharusnya dikembalikan menjadi ajang kompetisi atlet untuk mencari bibit-bibit berbakat di setiap cabang olahraga di seluruh penjuru Indonesia, untuk dipersiapkan menghadapi gelaran kompetisi regional dan internasional," ujar Darius saat dihubungi Antara, Kamis.
Lebih dari itu, pria yang saat ini menjabat sebagai Chief Operating Office (COO) RANS Cilegon FC itu mengatakan PON juga dapat menjalin persaudaraan, persatuan masyarakat dan membangun karakter bangsa melalui olahraga.
Darius optimistis panitia dapat menyelenggarakan ajang olahraga nasional itu dengan baik. Terlebih, dalam beberapa tahun terakhir Indonesia sudah mendapat kepercayaan untuk menyelenggarakan berbagai kejuaraan olahraga internasional, baik single event maupun multievent.
Baca juga: Pangdam Cenderawasih cek kesiapan akomodasi PON XX di Timika
Baca juga: Jelang PON, Pemkot Jayapura rangkul supir angkot dan pengrajin
Namun situasi pandemi, menurut Darius, tentu akan berpengaruh terhadap penyelenggaraan, termasuk cara menerapkan protokol kesehatan yang ketat untuk setiap atlet dan kontingen dari tiap daerah.
"Hal yang harus dicermati juga bagaimana event ini (PON) tidak hanya menjadi ajang kompetisi atlet-atlet nasional, tapi juga menjadi pesta rakyat, menyatukan persaudaraan masyarakat. Sementara kondisi pandemi akan membuat kehadiran masyarakat di venue akan dibatasi," kata pria yang sempat memandu siaran langsung Piala Dunia 2006 itu.
Terkait fasilitas, Darius yang kerap mengikuti perkembangan informasi mengenai penyelenggaraan PON Papua, melihat kesiapan pihak penyelenggara sudah cukup baik.
"Sebagian venue sudah siap, tapi masih ada yang baru memasuki penyelesaian tahap akhir. Semoga bisa selesai tepat waktu untuk uji coba sebelum penyelenggaraan PON," tutur Darius.
Baca juga: PLN: kesiapan infrastruktur kelistrikan PON di Timika capai 97 persen
Baca juga: Satgas COVID Papua ingatkan masyarakat di sekitar arena PON divaksin
Baca juga: Kominfo pastikan telekomunikasi PON Papua lancar
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021
Tags: