Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 89 menjadi 12.074
6 Juli 2021 16:43 WIB
Seorang pengunjung di Kantor Bank Mandiri Kendari mencuci tangan guna mencegah penularan COVID-19, Selasa (6/7/2021). ANTARA/Harianto.
Kendari (ANTARA) - Tim Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat total warga di provinsi itu yang terinfeksi positif COVID-19 sudah sebanyak 12.074 setelah hari ini kembali bertambah 89 orang.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa, mengatakan perkembangan kasus COVID-19 di provinsi itu terus terjadi penambahan kasus positif baru dalam beberapa waktu terakhir.
"Hari ini kasus positif baru di Sulawesi Tenggara tercatat 89 orang tersebar di 10 daerah kabupaten/kota," kata dia.
Ia merinci penambahan kasus positif COVID-19 di Sultra terbanyak di Kota Baubau 37 orang, Kendari 13, Kabupaten Konawe Selatan 14, Buton, Kolaka Utara, dan Konawe Utara masing-masing lima, Muna empat, Konawe Kepulauan dua, dan Buton Selatan satu orang.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 32 menjadi 11.985
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 137 menjadi 11.816
Selain kasus positif baru, Satgas COVID-19 setempat juga mencatat terdapat tiga penambahan kasus meninggal akibat terinfeksi virus itu yakni perempuan 64 tahun asal Kendari, perempuan 63 tahun dan laki-laki 37 tahun asal Kabupaten Konawe Selatan.
"Sehingga kasus meninggal hingga hari ini akibat COVID-19 di Sulawesi Tenggara sebanyak 247 orang," ujar dia.
Sementara, pasien sembuh dari infeksi COVID-19 di daerah itu hanya satu orang berasal dari Kabupaten Kolaka Utara.
"Sehingga akumulasi pasien COVID-19 yang sembuh di Sultra hingga hari ini menjadi 10.412 orang," katanya.
Pria yang akrab disapa Dokter Wayonk ini mengajak semua pihak agar terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas, apalagi saat ini kasus COVID-19 semakin meningkat.
Selain mengingatkan agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas produktif sehari-hari, Wayonk juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 guna meningkatkan imun tubuh dari virus corona.
"Protokol kesehatan dan vaksinasi saat ini menjadi hal penting dalam menekan angka kasus kita dan memutus mata rantai penularan COVID-19 yang saat ini mulai meningkat," ujar Dokter Wayonk itu.*
Baca juga: Satgas: Kasus positif COVID-19 di Sultra tambah 198 jadi 11.678
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 100 dan meninggal 2
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sultra La Ode Rabiul Awal di Kendari, Selasa, mengatakan perkembangan kasus COVID-19 di provinsi itu terus terjadi penambahan kasus positif baru dalam beberapa waktu terakhir.
"Hari ini kasus positif baru di Sulawesi Tenggara tercatat 89 orang tersebar di 10 daerah kabupaten/kota," kata dia.
Ia merinci penambahan kasus positif COVID-19 di Sultra terbanyak di Kota Baubau 37 orang, Kendari 13, Kabupaten Konawe Selatan 14, Buton, Kolaka Utara, dan Konawe Utara masing-masing lima, Muna empat, Konawe Kepulauan dua, dan Buton Selatan satu orang.
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 32 menjadi 11.985
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 137 menjadi 11.816
Selain kasus positif baru, Satgas COVID-19 setempat juga mencatat terdapat tiga penambahan kasus meninggal akibat terinfeksi virus itu yakni perempuan 64 tahun asal Kendari, perempuan 63 tahun dan laki-laki 37 tahun asal Kabupaten Konawe Selatan.
"Sehingga kasus meninggal hingga hari ini akibat COVID-19 di Sulawesi Tenggara sebanyak 247 orang," ujar dia.
Sementara, pasien sembuh dari infeksi COVID-19 di daerah itu hanya satu orang berasal dari Kabupaten Kolaka Utara.
"Sehingga akumulasi pasien COVID-19 yang sembuh di Sultra hingga hari ini menjadi 10.412 orang," katanya.
Pria yang akrab disapa Dokter Wayonk ini mengajak semua pihak agar terus disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan mulai dari memakai masker, menjaga jarak, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan serta mengurangi mobilitas, apalagi saat ini kasus COVID-19 semakin meningkat.
Selain mengingatkan agar disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas produktif sehari-hari, Wayonk juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 guna meningkatkan imun tubuh dari virus corona.
"Protokol kesehatan dan vaksinasi saat ini menjadi hal penting dalam menekan angka kasus kita dan memutus mata rantai penularan COVID-19 yang saat ini mulai meningkat," ujar Dokter Wayonk itu.*
Baca juga: Satgas: Kasus positif COVID-19 di Sultra tambah 198 jadi 11.678
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Sultra bertambah 100 dan meninggal 2
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021
Tags: