Keerom (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY bersinergi dengan anggota Polsek Waris untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan RI- Papua Nugini dengan razia terhadap kendaraan yang melintas.

Komandan Satuan Tugas Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Taufik Hidayat dalam keterangan diterina, Selasa, mengatakan razia gabungan yang digelar personel TNI-Polri di perbatasan merupakan wujud nyata pengabdian aparat penegak hukum dalam menjaga stabilitas keamanan.

"Ini merupakan wujud nyata sinergitas TNI-Polri dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah perbatasan, agar masyarakat merasa nyaman dan tenang dalam melakukan aktivitas sehari-hari," ujar Dansatgas.

Dia mengakui, kegiatan ini juga sekaligus dimanfaatkan untuk memberikan imbauan kepada masyarakat agar patuh terhadap hukum dan menjauhi barang-barang terlarang yang dapat memberikan dampak negatif bagi diri sendiri dan orang lain.

Razia gabungan yang dipimpin Kapolsek Waris Ipda Yatin itu, diikuti 35 orang, terdiri dari anggota Pos Kalipay, seluruh anggota Polsek Waris dan Subsektor Banda.

Kapolsek Waris Ipda Yatin mengajak seluruh anggota TNI-Polri untuk selalu berkoordinasi dalam menjaga keamanan di wilayah perbatasan serta melaksanakan sweeping dengan penuh rasa tanggung jawab agar wilayah Distrik Waris tetap dalam keadaan aman dan kondusif.

"Terima kasih atas pelaksanaan apel gabungan dan sweeping yang kami gelar malam ini, semoga apa yang kami lakukan ini dapat menjaga stabilitas keamanan sesuai dengan yang kita harapkan," ujar Kapolsek Waris.

Kapolsek mengajak sinergitas dan kebersamaan TNI-Polri khususnya anggota Pos Kalipay dan Polsek Waris di setiap event kegiatan terus terjaga dengan baiik.

Kegiatan sweeping gabungan digelar Senin tengah malam dilakukan anggota Pos Kalipay bersama Polsek Waris berjalan dengan aman dan lancar, tidak ditemukan barang-barang ilegal maupun barang terlarang yang bertentangan dengan aturan hukum.
Baca juga: Satgas TNI bagikan beras untuk warga Papua di perbatasan RI-PNG
Baca juga: Satgas TNI ajarkan anak usia dini di perbatasan baca tulis