Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara (Sumut) terus menggenjot target penerima vaksinasi semakin banyak untuk menekan angka penyebaran COVID-19 dan mempercepat kekebalan massal masyarakat.

"Saat ini masyarakat yang divaksin hampir 49 persen, dan terus bertambah. Kami menggenjot program ini, agar semua warga divaksinasi COVID-19," ujar Wali Kota Medan Bobby Nasution ketika meninjau vaksinasi massal, di Polresta Pelabuhan Belawan, Medan, Senin.

Wali Kota mengatakan, dewasa ini terjadi perubahan target vaksinasi dari 1,4 juta warga Kota Medan, kini menjadi 70 persen atau 1,8 juta jiwa dari total 2,5 juta penduduk ibu kota Provinsi Sumut ini.

Kementerian Kesehatan, lanjut dia, dari sebelumnya usia 50 tahun belum boleh divaksin, tapi kini sudah diperbolehkan, termasuk anak-anak usia 12 sampai 18 tahun untuk mendapat vaksin COVID-19.

"Pemkot Medan telah bekerjasama Kementerian BUMN menggelar vaksinasi massal di eks Bandara Polonia, selain Polda Sumut vaksinasi massal di Terminal Bandar Deli Pelindo I Belawan," katanya pula.

"Hari ini vaksinasi massal di Polresta Pelabuhan Belawan menggandeng Tanoto Foundation. Tentu ini dukungan bagi pemerintah, yang terus mengejar target agar masyarakat menerima vaksin," tutur Wali Kota.

Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Muhammad Dayan mengakui bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi warga di Kecamatan Medan Belawan tahap pertama ditargetkan 5.000 orang.

"Dalam waktu bersamaan, dilakukan juga vaksin tahap kedua yang diikuti oleh 1.000 orang," katanya pula.
Baca juga: Pemkot Medan sediakan lantatur vaksinasi COVID-19 untuk 60.000 lansia
Baca juga: Anggota DPR dorong Disdik Medan percepat vaksinasi COVID-19 pendidik