Piala Eropa 2020
Sterling puji penguasaan lini tengah Inggris saat kalahkan Jerman
30 Juni 2021 03:22 WIB
Gelandang tim nasional Inggris Kalvin Phillips (tampak punggung) memeluk Raheem Sterling sebelum sepak mula laga 16 besar Euro 2020 melawan Jerman di Stadion Wembley, London, Inggris, Selasa (29/6/2021) waktu setempat. ANTARA/REUTERS/POOL/Carl Recine.
Jakarta (ANTARA) - Raheem Sterling memuji penampilan rekan-rekannya yang mampu menguasai lini tengah saat Inggris mengalahkan Jeman 2-0 dalam 16 besar Euro 2020 di Wembley, London, Selasa waktu setempat (Rabu WIB).
Sterling jelas merujuk kepada Declan Rice yang tampil hingga menit ke-88 sebelum digantikan Jordan Henderson serta Kalvin Phillips yang berduet jadi pivot ganda di lini tengah The Three Lions.
Sterling sendiri menjadi pemecah kebuntuan pada menit ke-75 untuk membuka keunggulan Inggris sebelum Harry Kane melengkapinya empat menit jelang bubaran waktu normal.
"Kami tahu harus menampilkan performa luar biasa melawan tim yang sangat hebat, dan saya pikir kami melakukan itu semua hari ini," kata Sterling selepas laga dilansir laman resmi UEFA.
"Kami tahu tingkat intensitas yang bisa kami mainkan dan itu tak bisa diatasi oleh sembarangan tim.
"Dua pemain di lini tengah sangat berkelas, mereka menguasai lapangan dan tampil bak binatang buas," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Sterling, Kane antar Inggris lewati Jerman di babak 16 besar
Baca juga: Alan Shearer puji keberanian Southgate terus berjudi pasang Sterling
Bagi Sterling sendiri, gol yang dicetaknya membuat ia kembali menjawab keraguan dari banyak pandit maupun media atas keputusan Gareth Southgate selalu memainkannya di Euro 2020.
Dengan tambahan gol itu, Sterling kini menyamai torehan Gary Lineker yang menjadi pencetak tiga gol pertama Inggris di Piala Dunia 1986.
Rice juga melontarkan pujian kepada Sterling atas keberhasilannya tersebut sembari menyebut Kane sudah mampu menjawab kritik yang belakangan diarahkan ke sang kapten.
"Raheen Sterling membuktikan anggapan banyak orang salah dengan banyak gol yang ia cetak. Harry Kane juga membuktikan ia selalu muncul di panggung besar, demi mencetak gol yang memastikan kemenangan," kata Rice.
Inggris selanjutnya untuk pertama kali akan main di luar kandangnya sendiri dalam laga perempat final menghadapi Swedia atau Ukraina di Roma, Sabtu (3/7) nanti.
Baca juga: Maguire 'star of the match', Ballack sebut Jerman tak berdaya
Baca juga: UEFA diminta pertimbangkan ulang gelar semifinal-final Euro di Wembley
Baca juga: Preview 16 Besar Euro 2020: Swedia vs Ukraina
Baca juga: Thorgan Hazard yakin kakaknya pulih untuk bela Belgia hadapi Italia
Sterling jelas merujuk kepada Declan Rice yang tampil hingga menit ke-88 sebelum digantikan Jordan Henderson serta Kalvin Phillips yang berduet jadi pivot ganda di lini tengah The Three Lions.
Sterling sendiri menjadi pemecah kebuntuan pada menit ke-75 untuk membuka keunggulan Inggris sebelum Harry Kane melengkapinya empat menit jelang bubaran waktu normal.
"Kami tahu harus menampilkan performa luar biasa melawan tim yang sangat hebat, dan saya pikir kami melakukan itu semua hari ini," kata Sterling selepas laga dilansir laman resmi UEFA.
"Kami tahu tingkat intensitas yang bisa kami mainkan dan itu tak bisa diatasi oleh sembarangan tim.
"Dua pemain di lini tengah sangat berkelas, mereka menguasai lapangan dan tampil bak binatang buas," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Sterling, Kane antar Inggris lewati Jerman di babak 16 besar
Baca juga: Alan Shearer puji keberanian Southgate terus berjudi pasang Sterling
Bagi Sterling sendiri, gol yang dicetaknya membuat ia kembali menjawab keraguan dari banyak pandit maupun media atas keputusan Gareth Southgate selalu memainkannya di Euro 2020.
Dengan tambahan gol itu, Sterling kini menyamai torehan Gary Lineker yang menjadi pencetak tiga gol pertama Inggris di Piala Dunia 1986.
Rice juga melontarkan pujian kepada Sterling atas keberhasilannya tersebut sembari menyebut Kane sudah mampu menjawab kritik yang belakangan diarahkan ke sang kapten.
"Raheen Sterling membuktikan anggapan banyak orang salah dengan banyak gol yang ia cetak. Harry Kane juga membuktikan ia selalu muncul di panggung besar, demi mencetak gol yang memastikan kemenangan," kata Rice.
Inggris selanjutnya untuk pertama kali akan main di luar kandangnya sendiri dalam laga perempat final menghadapi Swedia atau Ukraina di Roma, Sabtu (3/7) nanti.
Baca juga: Maguire 'star of the match', Ballack sebut Jerman tak berdaya
Baca juga: UEFA diminta pertimbangkan ulang gelar semifinal-final Euro di Wembley
Baca juga: Preview 16 Besar Euro 2020: Swedia vs Ukraina
Baca juga: Thorgan Hazard yakin kakaknya pulih untuk bela Belgia hadapi Italia
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021
Tags: