Pemkot Jakarta Pusat fungsikan hotel di Menteng untuk isolasi
29 Juni 2021 18:57 WIB
Petugas melakukan simulasi penerimaan pasien COVID-19 OTG dan tanpa komorbid untuk isolasi di Hotel Cik's Mansion, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/06/2021). ANTARA/Mentari Dwi Gayati/trs.
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat segera memfungsikan Hotel Cik's Mansion, Menteng, sebagai tempat isolasi terkendali bagi pasien COVID-19 tanpa gejala dan tanpa penyakit penyerta atau komorbid.
Jajaran Pemkot Jakarta Pusat pun telah melakukan simulasi untuk penerimaan pasien COVID-19 di hotel yang berada di Jalan Pegangsaan Barat tersebut.
"Hotel Cik's Mansion, Menteng disiapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khusus untuk warga Jakarta Pusat untuk menerima pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tanpa gejala dan tanpa komorbid," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari saat simulasi pasien di Hotel Cik's Mansion Jakarta Pusat, Selasa.
Erizon menjelaskan isolasi terkendali untuk warga yang dinyatakan positif COVID-19, namun tidak memiliki gejala (OTG) dan komorbid.
Warga tersebut harus memiliki surat keterangan dari Puskesmas setempat yang kemudian akan didaftarkan secara sistem oleh Sudin Kesehatan Jakarta Pusat.
Pasien OTG dapat langsung menyerahkan surat keterangan dari Puskesmas kepada petugas di Hotel Cik's Mansion. Selanjutnya, mereka akan diarahkan ke pemeriksaan yang dilakukan petugas medis.
Setelah didata dan diperiksa kesehatannya, pasien OTG akan mendapatkan kunci kamar hotel. Tanpa didampingi petugas, pasien OTG bisa langsung menggunakan lift menuju kamar dan menjalani isolasi selama 10 hari, setelah dinyatakan positif berdasarkan tes usap "PCR".
Selama menjalani isolasi, kebutuhan makanan dan vitamin akan difasilitasi oleh Dinas Sosial dan Puskesmas asal pasien. Setelah menjalani isolasi selama 10 hari dan dinyatakan negatif, pasien bisa kembali ke rumah menggunakan lift khusus.
Erizon merinci Hotel Cik's Mansion memiliki 77 kamar yang saat ini ditujukan bagi pasien OTG warga Jakarta Pusat.
"Kita utamakan untuk warga Jakarta Pusat tetapi tidak menutup kemungkinan untuk wilayah lainnya. Saat ini untuk warga Jakarta Pusat karena banyak yang tidak mampu melakukan isolasi mandiri di wilayahnya," tutur Erizon.
Ia menargetkan penerimaan pasien OTG untuk isolasi di Hotel Cik's Mansion dapat dilakukan hingga dua hari ke depan.
Baca juga: Buperta Cibubur diusulkan jadi tempat isolasi pasien COVID-19
Baca juga: DKI Jakarta tambah kapasitas tempat tidur isolasi hingga 10 ribu
Baca juga: Ini imbauan Anies kepada warga sebelum jalani isolasi
Jajaran Pemkot Jakarta Pusat pun telah melakukan simulasi untuk penerimaan pasien COVID-19 di hotel yang berada di Jalan Pegangsaan Barat tersebut.
"Hotel Cik's Mansion, Menteng disiapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khusus untuk warga Jakarta Pusat untuk menerima pasien terkonfirmasi positif COVID-19 tanpa gejala dan tanpa komorbid," kata Kasudin Kesehatan Jakarta Pusat Erizon Safari saat simulasi pasien di Hotel Cik's Mansion Jakarta Pusat, Selasa.
Erizon menjelaskan isolasi terkendali untuk warga yang dinyatakan positif COVID-19, namun tidak memiliki gejala (OTG) dan komorbid.
Warga tersebut harus memiliki surat keterangan dari Puskesmas setempat yang kemudian akan didaftarkan secara sistem oleh Sudin Kesehatan Jakarta Pusat.
Pasien OTG dapat langsung menyerahkan surat keterangan dari Puskesmas kepada petugas di Hotel Cik's Mansion. Selanjutnya, mereka akan diarahkan ke pemeriksaan yang dilakukan petugas medis.
Setelah didata dan diperiksa kesehatannya, pasien OTG akan mendapatkan kunci kamar hotel. Tanpa didampingi petugas, pasien OTG bisa langsung menggunakan lift menuju kamar dan menjalani isolasi selama 10 hari, setelah dinyatakan positif berdasarkan tes usap "PCR".
Selama menjalani isolasi, kebutuhan makanan dan vitamin akan difasilitasi oleh Dinas Sosial dan Puskesmas asal pasien. Setelah menjalani isolasi selama 10 hari dan dinyatakan negatif, pasien bisa kembali ke rumah menggunakan lift khusus.
Erizon merinci Hotel Cik's Mansion memiliki 77 kamar yang saat ini ditujukan bagi pasien OTG warga Jakarta Pusat.
"Kita utamakan untuk warga Jakarta Pusat tetapi tidak menutup kemungkinan untuk wilayah lainnya. Saat ini untuk warga Jakarta Pusat karena banyak yang tidak mampu melakukan isolasi mandiri di wilayahnya," tutur Erizon.
Ia menargetkan penerimaan pasien OTG untuk isolasi di Hotel Cik's Mansion dapat dilakukan hingga dua hari ke depan.
Baca juga: Buperta Cibubur diusulkan jadi tempat isolasi pasien COVID-19
Baca juga: DKI Jakarta tambah kapasitas tempat tidur isolasi hingga 10 ribu
Baca juga: Ini imbauan Anies kepada warga sebelum jalani isolasi
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021
Tags: