Jakarta (ANTARA News) - Pebulu tangkis tunggal putra peringkat tujuh dunia Simon Santoso dipastikan tidak ambil bagian dalam turnamen Indonesia Terbuka Grand Prix Gold di Samarinda, Kalimantan Timur, 12-17 Oktober 2010.

Dalam informasi turnamen yang disiarkan laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Rabu, nama Simon tidak tertera baik dalam daftar unggulan maupun dalam undian pertandingan.

Saat dikonfirmasi, juara Taiwan Terbuka Grand Prix Gold bulan lalu itu membenarkan ketidak-ikutsertaannya. "Betul tidak ikut," katanya.

"Saya masih pemulihan dari cedera pinggang waktu di Kejuaraan Dunia," kata Simon yang terpaksa mundur dari babak 32 besar Kejuaraan Dunia di Paris bulan lalu akibat cedera tersebut.

Ia mengaku saat ini baru bisa menjalani latihan ringan. "Memang harus pelan-pelan dulu," tambah pemain yang juga akan memperkuat tim Asian Games Indonesia itu.

Pemain peringkat empat dunia Taufik Hidayat menjadi unggulan teraras pada tunggal putra, sedangkan pemain China juara Olimpiade Beijing, Lin Dan menempati posisi unggulan kedua.

Sektor tunggal putri seharusnya menjadi milik tuan rumah Indonesia, setelah 18 pemain peringkat teratas dunia tidak ambil bagian dan menyisakan Adriyanti Firdasari (peringkat 19) sebagai unggulan pertama.

Pemain pelatnas lainnya Maria Febe Kusumastuti ( peringkat 25) menjadi unggulan kedua, sementara Fransiska Ratnasari, Linda Wenifanetri dan Maria Kristin berturut-turut menjadi unggulan kelima, keenam dan ketujuh.

Beberapa pemain tampil dengan pasangan baru pada turnamen berhadiah 120.000 dolar AS yang baru pertamakali digelar itu.

Pemain ganda campuran peringkat satu dunia, Nova Widianto dan Liliyana Natsir tidak akan tampil berpasangan. Nova akan tampil bersama Shendy Puspa Irawati sedangkan Liliyana kembali bersama Tontowi Ahmad yang telah menghasilkan satu gelar dan sekali menjadi runner-up dalam dua turnamen yang pernah mereka ikuti.

Ganda putra juara Olimpiade Markis Kido juga tidak akan bermain bersama pasangannya Hendra Setiawan melainkan berduet dengan pemain veteran Sigit Budiarto, karena Hendra harus menghadiri acara keluarga.

"Saya tidak tidak main (di Samarinda), karena ada acara keluarga," kata Hendra yang dihubungi terpisah.
(ANT/A024)