Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tim berjuluk Singo Edan, Arema FC, kembali memperkuat pasukan dengan mendatangkan dua pemain asing yakni Renshi Yamaguchi, asal Jepang, dan Adilson Maringa asal Brazil.
Media Ofiser Arema FC Sudarmaji mengatakan bahwa, Yamaguchi merupakan gelandang, dan terakhir bermain bersama klub Thailand Lampang FC. Sementara Maringa, merupakan penjaga gawang yang sebelumnya memperkuat klub Portugal Vilarfanquense.
"Kedua pemain yang diproyeksikan untuk memperkuat Arema FC sudah tiba di Malang," kata Sudarmaji, di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa.
Baca juga: Diego Michiels siap bawa Arema FC juarai Liga 1
Sudarmaji menjelaskan, kedua pemain asing yang akan memperkuat Singo Edan tersebut, sudah menjalani karantina sesuai dengan ketentuan penanganan COVID-19, dan protokol kesehatan yang ada di Indonesia.
Menurut Sudarmaji, pelaksanaan karantina tersebut, dalam upaya untuk meminimalisasi risiko penyebaran COVID-19. Dalam waktu dekat, kedua pemain tersebut akan diperkenalkan kepada publik bersama Presiden Arema FC.
"Protokol kesehatan secara ketat kami terapkan sesuai dengan arahan untuk menekan penyebaran COVID-19, mereka juga sudah menjalani karantina," kata Sudarmaji.
Baca juga: Presiden Arema FC siapkan strategi sudahi dualisme Singo Edan
Sebagai informasi, dalam mempersiapkan diri jelang bergulirnya Liga 1, Arema FC telah melakukan penambahan sejumlah pemain, termasuk pelatih. Pada tahap awal, Arema FC menunjuk pelatih asal Portugal, Eduardo Filipe Arroja Almeida.
Kemudian, untuk memperkuat barisan pertahanan, Arema FC mendatangkan mantan pemain Borneo FC, Diego Michiels. Usai mendatangkan Diego, akhirnya Arema FC kembali menambah skuad pasukan Singo Edan, Renshi Yamaguchi, asal Jepang, dan Adilson Maringa asal Brazil.
Baca juga: Arema FC hormati penundaan Piala Wali Kota Solo
Liga 1 Indonesia
Arema FC datangkan dua pemain asing baru
22 Juni 2021 17:37 WIB
Dua pemain baru Arema FC Renshi Yamaguchi, asal Jepang (kiri), dan Adilson Maringa asal Brasil. (ANTARA/HO-Arema FC)
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2021
Tags: