Manado (ANTARA) - Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara menyatakan sebanyak tujuh daerah, yakni enam kabupaten dan satu kota di provinsi itu menyumbang kenaikan angka penularan positif COVID-19.
"Secara kumulatif jumlah kasus COVID-19 di Sulawesi Utara saat ini telah mencapai sebanyak 15.951 orang, setelah ada tambahan sebanyak 16 kasus positif baru," kata Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel, MPH di Manado, Senin.
Ia menjelaskan belasan kasus baru yang bertambah tersebut berasal dari Kota Manado (enam orang), Kabupaten Minahasa Tenggara (tiga kasus), Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kabupaten Minahasa masing-masing dua kasus.
Selanjutnya, tiga kasus berikutnya berasal dari Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.
"Penularan COVID-19 belum berhenti, karena itu warga diharapkan menggunakan masker, mencuci tangan serta menjaga jarak," katanya.
Dia menambahkan dari akumulasi kasus positif tersebut sebanyak 15.195 orang di antaranya telah dinyatakan sembuh atau sebesar 95,26 persen, bertambah 25 orang dari Kota Manado.
Sementara, angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 3,45 persen dengan jumlah kasus meninggal sebanyak 551 orang.
Selanjutnya, kasus aktif di provinsi berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa tersebut sebanyak 205 orang atau sebesar 1,29 persen, demikian Steaven Dandel.
Baca juga: Tambah tujuh dari Kotamobagu, positif COVID-19 Sulut jadi 15.785 kasus
Baca juga: Kasus baru harian COVID-19 di Sulut bertambah empat kasus
Baca juga: Kasus signifikan, Satgas Minahasa Tenggara-Sulut perketat prokes
Enam kabupaten dan satu kota sumbang kenaikan COVID-19 di Sulut
21 Juni 2021 21:51 WIB
Jubir Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulut, dr Steaven Dandel, MPH . ANTARA/dok.
Pewarta: Karel Alexander Polakitan
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021
Tags: