Jakarta (ANTARA News) - Dua saham yakni saham PT Bank OCBC NISP Tbk dan saham PT Capitalinc Investmen TBk (MTFN) dalam pengawasan Bursa Efek Indonesia (BEI), lantaran keduanya mengalami transaksi diluar kewajaran (unusual market activity/UMA).

Direktur Utama BEI, Ito Warsito, dalam keterbukaan informasi Senin mengatakan, terjadi peningkatan harga dan aktivitas transaksi kedua saham itu selama beberapa hari perdagangan terakhir.

Saham PT Capitalinc Investment Tbk (MTFN) meningkat dalam beberapa hari perdagangan yang lalu. Pada penutupan perdagangan pekan lalu, MTFN berada di level Rp1.320 per saham dan kini saham perseroan berada di level Rp1.650 per saham, naik 25 persen (Rp330).

Saham PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) saat ini per saham berada di level Rp2.350. Saham perbankan ini naik 20,51 persen (Rp400) dari penutupan perdagangan sebelumnya Rp1.950 per saham.

BEI tidak melihat adanya aksi korporasi yang mendukung kenaikan harga saham dan peningkatan transaksi pada dua saham ini. Karenanya, BEI memasukkan dua saham ini dalam kategori UMA.

BEI meminta pelaku pasar memperhatikan keterangan dari masing-masing perseroan sebelum melakukan langkah investasi.
(T.B008/S004/P003)