Wagub Babel mengukuhkan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat
19 Juni 2021 13:10 WIB
Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah menggukuhkan kepengurusan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) periode 2021-2024 sebagai mitra pemerintah dalam mewaspadai ancaman yang mengganggu keamanan masyarakat. ANTARA/Aprionis
Pangkalpinang (ANTARA) - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Abdul Fatah mengukuhkan kepengurusan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) periode 2021-2024 sebagai mitra pemerintah dalam mewaspadai ancaman yang mengganggu keamanan masyarakat.
"Dinamika yang berkembang saat ini menuntut semua pihak, terutama anggota FKDM untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman-ancaman yang dapat mengganggu stabilitas keamanan," kata Abdul Fatah, di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan dalam rangka mengantisipasi berbagai potensi ancaman serta keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah, maka FKDM perlu melakukan langkah-langkah yang terintegrasi berupa saran, pertimbangan dan rekomendasi yang disampaikan kepada kepala daerah, agar dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam mengambil kebijakan yang tepat dalam upaya percepatan penanganan konflik di daerah.
"Para anggota FKDM diharapkan agar melakukan upaya dan langkah yang terintegrasi, sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan kebijakan bagi kepala daerah ini," katanya pula.
Dia mendorong para anggota FKDM untuk bersinergi dan meningkatkan wawasan dalam mengumpulkan informasi terkait kondisi sosial di masyarakat. Karena itu, diperlukan upaya untuk mengetahui cara menjaring, menghimpun, mengolah, dan menginformasikan mengenai kondisi sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
"FKDM provinsi harus melakukan sinergi dengan FKDM kabupaten/kota hingga pusat. Selain itu, FKDM harus selalu meningkatkan wawasannya mengingat informasi berkembang sangat cepat dan tanpa batas," ujarnya lagi.
Wagub Abdul Fatah juga melakukan peluncuran aplikasi Waspada Bangka Belitung (AWAS BABEL), yaitu aplikasi yang tersedia pada gawai android sebagai layanan aspirasi untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat mengadukan permasalahan dan peristiwa kepada Pemprov Babel demi terciptanya Negeri Serumpun Sebalai yang aman dan tenteram.
"Kita berharap dengan adanya aplikasi ini dapat memudahkan masyarakat melaporkan berbagai masalah yang dapat menimbulkan gangguan stabilitas keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat ini," katanya pula.
Baca juga: Pelaku wisata Babel diimbau tingkatkan keamanan objek wisata
Baca juga: Polda Babel optimalkan sinergi waspadai terorisme selama Natal
"Dinamika yang berkembang saat ini menuntut semua pihak, terutama anggota FKDM untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap ancaman-ancaman yang dapat mengganggu stabilitas keamanan," kata Abdul Fatah, di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia mengatakan dalam rangka mengantisipasi berbagai potensi ancaman serta keamanan dan ketertiban masyarakat di daerah, maka FKDM perlu melakukan langkah-langkah yang terintegrasi berupa saran, pertimbangan dan rekomendasi yang disampaikan kepada kepala daerah, agar dapat digunakan sebagai pertimbangan dalam mengambil kebijakan yang tepat dalam upaya percepatan penanganan konflik di daerah.
"Para anggota FKDM diharapkan agar melakukan upaya dan langkah yang terintegrasi, sehingga dapat digunakan dalam pengambilan keputusan kebijakan bagi kepala daerah ini," katanya pula.
Dia mendorong para anggota FKDM untuk bersinergi dan meningkatkan wawasan dalam mengumpulkan informasi terkait kondisi sosial di masyarakat. Karena itu, diperlukan upaya untuk mengetahui cara menjaring, menghimpun, mengolah, dan menginformasikan mengenai kondisi sosial yang ada di tengah-tengah masyarakat.
"FKDM provinsi harus melakukan sinergi dengan FKDM kabupaten/kota hingga pusat. Selain itu, FKDM harus selalu meningkatkan wawasannya mengingat informasi berkembang sangat cepat dan tanpa batas," ujarnya lagi.
Wagub Abdul Fatah juga melakukan peluncuran aplikasi Waspada Bangka Belitung (AWAS BABEL), yaitu aplikasi yang tersedia pada gawai android sebagai layanan aspirasi untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat mengadukan permasalahan dan peristiwa kepada Pemprov Babel demi terciptanya Negeri Serumpun Sebalai yang aman dan tenteram.
"Kita berharap dengan adanya aplikasi ini dapat memudahkan masyarakat melaporkan berbagai masalah yang dapat menimbulkan gangguan stabilitas keamanan, ketertiban dan kenyamanan masyarakat ini," katanya pula.
Baca juga: Pelaku wisata Babel diimbau tingkatkan keamanan objek wisata
Baca juga: Polda Babel optimalkan sinergi waspadai terorisme selama Natal
Pewarta: Aprionis
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021
Tags: