Jakarta (ANTARA News) - Puncak arus balik penumpang kereta api di Stasiun Gambir diperkirakan akan terjadi pada H+7 (Sabtu) tepatnya pukul 21.30 WIB, kata Kepala Stasiun Gambir, Sofyan Hassan.
Hingga pukul 09.00 WIB, kata dia di Jakarta, Sabtu, penumpang kereta api (KA) yang tiba di Stasiun Gambir telah mencapai 3.278 orang.
Dia memperkirakan puncak arus balik akan terjadi pada pukul 21.30 WIB. Mereka kebanyakan datang dari Bandung dan Cirebon masing-masing dengan tujuh KA.
Sofyan Hassan menjelaskan ada sekitar 25 KA yang akan datang ke stasiun itu. Mayoritas kereta api yang datang berdasarkan jumlah tiket online yang dipesan adalah dari Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Fasilitas-fasilitas pendukung yang disiapkan untuk para penumpang, khususnya para penumpang yang baru tiba, berupa posko kesehatan, posko keamanan, dan posko mudik Lebaran.
Salah satu posko yang banyak dikunjungi para penumpang yang baru saja tiba pagi hari ini adalah posko kesehatan. Mereka setelah turun dari kereta api segera menuju ke posko kesehatan untuk memeriksakan kesehatannya.
Nyonya Rosmina (42), pemudik, yang baru saja tiba di Jakarta dari Surabaya dengan menggunakan KA Sembrani (Surabaya-Gambir) mengatakan setibanya ia di Stasiun Gambir, segera menuju posko kesehatan untuk memeriksakan kesehatannya.
"Mumpung ada pemeriksaan kesehatan gratis. Saya ingin tahu tensi saya apakah normal tidak setelah perjalanan yang cukup jauh," ujarnya.
Puncak arus balik di Stasiun Gambir juga diperkirakan akan terjadi pada hari ini atau H+7, kata Kepala Pengamanan Objek Gambir, AKBP Supriyadi kepada ANTARA.
Meskipun puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada malam ini, Supriyadi mengatakan bahwa dia dan seluruh stafnya telah siap mengamankan kondisi stasiun itu hingga malam nanti.
Ia menambahkan, sejak H-10 hingga H+7, kondisi keamanan terpantau kondusif.
(ANT/B010)
H+7 Puncak Arus Balik di Stasiun Gambir
18 September 2010 10:19 WIB
Stasiun Gambir, Jakarta Pusat. (ANTARA/Andika Wahyu)
Pewarta:
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2010
Tags: