Jakarta (ANTARA) - Pelita Jaya Bakrie Jakarta resmi melepas pelatih kepala Ocky Tamtelahitu setelah gagal membawa klub bola basket ibu kota itu menjadi juara Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2021.

General manager Pelita Jaya Bakrie Fictor Gideon Roring mengatakan bahwa Ocky sebetulnya dikontrak untuk tiga musim namun manajemen Pelita Jaya memutuskan untuk mengakhiri masa kontrak Ocky yang tersisa satu musim lagi itu.

“Ada juga pertimbangan melanjutkan kontrak Coach Ocky hingga masa kontrak usai, tetapi akhirnya keputusan mengakhiri yang diambil," kata Roring dikutip laman resmi IBL, Minggu.

Baca juga: Satria Muda rengkuh gelar juara IBL 2021

Ito, sapaan akrab Roring, menyatakan bahwa manajemen sudah mengantungi beberapa nama yang akan menggantikan posisi Ocky sebagai pelatih.

Sementara itu, Ocky mengaku tidak terkejut dengan keputusan manajemen Pelita jaya memutus kontraknya sebagai pelatih meski sebenarnya masih menyisakan satu musim lagi.

“Saya sangat mengerti karena sadar semua organisasi dan posisi di olahraga sangat dinamis," kata Ocky.

“Saya bersyukur akan kesempatan dan kepercayaan yang sudah pernah PJ berikan. Kesan saya bersama PJ semuanya baik," kata mantan point guard tim nasional Indonesia itu menambahkan.

Pelita Jaya gagal merengkuh gelar juara IBL musim 2021 setelah ditundukkan 1-2 oleh Satria Muda Pertamina Jakarta dalam laga final di Mahaka Square Arena, Jakarta, akhir pekan lalu.

Baca juga: Samakan kedudukan 1-1, Pelita Jaya paksa gim ketiga final dimainkan
Baca juga: Eksekusi jadi pembeda Pelita Jaya dengan Satria Muda