Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis pagi ditutup melemah karena aksi ambil untung (profit taking) setelah selama beberapa hari nilainya sudah tinggi.
IHSG turun 27,28 poin atau 0,81 persen ke posisi 3.329,74, sedangkan 45 kelompok saham unggulan atau indeks LQ45 melemah 7,24 poin atau 1,14 persen ke posisi 630,80.
Pengamat pasar modal David Ferdinandus, Kamis, mengatakan indeks bergerak terbatas cenderung melemah karena harga saham sudah tinggi.
"Investor juga harus tetap hati-hati. Serangkaian aksi profit taking akan tetap mewarnai perjalanan indeks dalam mencatat rekor baru," katanya.
Saham yang bergerak naik sebanyak 93, yang turun 94, sementara 75 lainnya stabil. Volume transaksi mencapai 2,741 miliar saham senilai Rp2,801 triliun dari 72.155 kali transaksi.
Indeks Hang Seng di bursa Hongkong turun 98,29 poin menjadi 21.627,35, indeks Nikkei 225 di bursa Tokyo naik 0,14 persen menjadi 9.530,82, indeks Straits Times Singapura turun 0,17 persen menjadi 3.065,71. (*)
ANT/AR09
"Profit Taking" Tekan IHSG
16 September 2010 12:41 WIB
Sejumlah pialang mengamati pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta. (ANTARA/Prasetyo Utomo)
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2010
Tags: