Solo (ANTARA) - Tim gabuangan Satgas Surakarta menggelar razia operasi yustisi dan tes usap antigen terhadap pedagang dan pengunjung di Pasar Ikan Nusukan Solo, di Jawa Tengah, Sabtu, dini hari dalam percepatan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Tim gabungan yang terdiri dari Kodim 0735/Surakarta, Polresta, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Kesehatan dan Dokkes Polresta setempat melakukan operasi disiplin protokol kesehatan Covid-19, yang digelar mulai pukul 02.00 WIB.

Baca juga: Puluhan terpapar COVID-19, ratusan napi Lapas Tasikmalaya uji usap

Setelah apel persiapan operasi gabungan mereka menuju sasaran di Pasar Ikan Nusukan Solo yang mulai buka sekitar pukul 11.00 WIB hingga Sabtu pagi hari.

Namun, tim gabungan dalam operasi yustisi penegakan disiplin prokes tidak menemukan baik pedagang maupun pengunjung yang melanggar. Mereka terlihat disiplin prokes dengan mengenakan masker dan menjaga jarak.

Baca juga: Polresta Sidoarjo perketat mobilitas warga di perbatasan

Namun, tim medis kemudian melakukan tes usap antigen terhadap puluhan pedagang dan pengunjung untuk memastikan mereka tidak terinfeksi Covid-19.

Menurut Kepala Bagian Operasional Polres Kota Surakarta, Komisaris Polidi I Ketut Sukarda, tim gabungan telah menggelar operasi yustisi kemudian dlanjutkan tes usap antigen terhadap pedagang dan pengunjung untuk mempercepat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Baca juga: Wagub NTT imbau warga berkontak erat dengannya jalani uji usap

Sukarda mengatakan sasaran tes usap antigen terhadap para pedagang dan pengunjung di Pasar Ikan Nusukan Solo untuk mengetahui apakah dari mereka ada yang terkonfirmasi positif Covid-19 atau tidak.

"Kami tes usap antigen ini, untuk memastikan para pedagang khususnya dari luar kota apakah ada yang terkonfirmasi virus corona," kata Sukarda.

Menurut Sukarda dari 23 pedagang di Pasar Ikan Nusukan yang dilakukan uji usap antigen hasilnya semua negatif.