Jakarta (ANTARA) - Unggulan kelima dari Yunani, Stefanos Tsitsipas, menghentikan perjuangan petenis Jerman Alexander Zverev untuk bangkit dengan menang 6-3 6-3 4-6 4-6 6-3 dalam pertarungan French Open yang sengit, Jumat, sehingga membukukan spot final pertamanya dalam turnamen Grand Slam.
Tsitsipas mendapatkan break dininya pada set pembuka yang dibantu oleh dua kesalahan ganda yang dilakukan Zverev.
Dia tetap solid menghadapi groundstroke berat dari Zverev untuk mempertahankan keuntungan tipisnya di Lapangan Philippe Chatrier yang dijemur sinar matahari.
Baca juga: Tsitsipas akhiri langkah Medvedev di perempat final French Open
Zverev yang finalis US Open sempat melesat 3-0 pada awal set kedua namun Tsitsipas menunjukkan atletisme menawan dan pertahanan yang kokoh guna memenangkan enam gim berikutnya yang membuat Zverev terpaku menatap tim pelatihnya yang kebingungan.
Namun unggulan keenam dari Jerman itu berusaha mengumpulkan tenaga dan konsentrasi serta menambahkan kekuatan pada pukulan-pukulannya sampai merebut rangkaian break pada set ketiga dan keempat yang cukup membuatnya menyamakan kedudukan sama kuat masing-masing dua set.
Tsitsipas mengubah strategi bermainnya pada set penentuan.
Petenis berusia 22 tahun itu pun mendapatkan energi ekstra untuk menyudahi pertarungan ini lewat match point kelimanya.
Dia pun membukukan tempat final tanah liat pertamnya guna menghadapi pemenang pertarungan antara unggulan utama Novak Djokovic melawan juara 13 kali French Open Rafael Nadal, demikian laporan Reuters.
Baca juga: Jalan berliku bawa Pavlyuchenkova ke ambang kejayaan French Open
Baca juga: Tantang Nadal di Paris, Djokovic: Ini bukan laga biasa
Baca juga: Juara bertahan French Open Swiatek dihentikan Sakkari
Tenis
Hentikan Zverev, Tsitsipas ke final Grand Slam pertamanya
12 Juni 2021 02:21 WIB
Petenis Yunani Stefanos Tsitsipas merayakan keberhasilannya mengalahkan petenis Jerman Alexander Zverev dalam semifinal tunggal putra French Open di Roland Garros, Paris, 11 Juni 2021. (AFP/MARTIN BUREAU)
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021
Tags: