Mamuju (ANTARA) - Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (BPPSDMK) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia melakukan sosialisasi beasiswa Padinakes (Program Afirmasi Pendidikan Tinggi Tenaga Kesehatan) di Provinsi Sulawesj Barat (Sulbar).

Koordinator Substansi BPPSDMK Kemenkes dr Fitria MKM di Mamuju, Jumat, mengatakan sosialisasi beasiswa Padinakes di Sulbar diikuti pengelola SDM kesehatan se-Provinsi Sulbar, Dinkes dan rumah sakit se-Sulbar, serta pengelola Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Provinsi Sulbar.

Ia mengatakan beasiswa Padinakes merupakan program beasiswa yang memberikan kesempatan kepada putra dan putri daerah untuk mendapatkan beasiswa pendidikan dari Kemenkes RI.

Dia menjelaskan beasiswa tersebut diberikan kepada lulusan SMA maupun mereka yang sementara ini melaksanakan kuliah di Poltekkes Provinsi Sulbar dengan pembiayaan mandiri.

"Sulbar merupakan daerah yang menjadi salah satu lokus yang diprioritaskan untuk mendapatkan dukungan pembiayaan Padinakes pada 2021 sampai 2024," katanya.

Kemenkes RI telah melakukan rekruitmen lulusan SMA sebanyak 120 orang untuk mendapatkan beasiswa Padinakes.

Ia berharap, dengan beasiswa tersebut dapat menyiapkan tenaga kesehatan yang memadai dan mampu meningkatkan pelayanan kesehatan di Sulbar.

"Beasiswa tersebut sebagai bentuk pemihakan kepada peningkatan pelayanan kesehatan di daerah dan semoga bermanfaat bagi upaya peningkatan pelayanan kesehatan," katanya.

Baca juga: Anggota DPR RI: 3.000 mahasiswa kedokteran belum ikuti uji kompetensi
Baca juga: Dekan UI: Mahasiswa dapat praktik di RS dengan kondisi tertentu