Jakarta (ANTARA News) - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sedang mencermati perkembangan harga dan aktivitas perdagangan saham Sumber PT Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).

Hal itu terjadi karena peningkatan harga dan transaksi saham AMRT di luar kewajaran dibandingkan periode sebelumnya (unusual market activity/UMA).

Direktur BEI, Ito Warsito, dalam keterbukaan informasi di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa seiring adanya peningkatan aktivitas transaksi yang tidak wajar itu, pihak bursa meminta konfirmasi kepada perusahaan tercatat pada 6 September 2010.

BEI meminta agar investor memperhatikan jawaban perusahaan atas permintaan konfirmasi bursa itu. Selain itu, otoritas bursa mengimbau investor untuk mencermati kinerja perseroan dan keterbukaan informasinya.

Bursa juga meminta investor untuk mengkaji kembali rencana aksi korporasi perusahaan bila belum mendapat persetujuan rapat umum pemegang saham (RUPS).

Selain itu, otoritas juga berharap agar investor mempertimbangkan berbagai kemungkinan sebelum mengambil keputusan investasi.

AMRT merupakan emiten ketiga yang memperoleh pantauan otoritas bursa pada September 2010. Sebelumnya saham yang masuk UMA adalah PT Indosiar Karya Media Tbk (IDKM) dan saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK).
(T.KR-ZMF/A023/P003)