Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman kembali berakhir lebih rendah pada perdagangan Rabu (9/6), memperpanjang kerugian hari ketiga berturut-turut dengan indeks acuan DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt terpangkas 0,38 persen atau 59,46 poin, menjadi menetap di 15.581,14 poin.

Indeks DAX 30 melemah 0,23 persen atau 36,55 poin menjadi 15.640,60 poin pada Selasa (8/6/2021), setelah tergerus 0,10 persen atau 15,75 poin menjadi 15.677,15 poin pada Senin (7/6), dan menguat 0,39 persen atau 60,23 poin menjadi 15.692,90 poin pada Jumat (4/6).

Baca juga: Saham Jerman kembali melemah, indeks DAX 30 terkikis 0,23 persen

Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks DAX 30, hanya 12 saham yang berhasil mengantongi keuntungan, sementara 18 saham lain mengalami kerugian.

Covestro AG, perusahaan Jerman yang memproduksi berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat mengalami kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya anjlok 3,29 persen.

Baca juga: Saham Jerman dilanda ambil untung, indeks DAX 30 tergerus 0,10 persen

Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan dan perbankan mutinasional Jerman Deutsche Bank yang kehilangan 2,15 persen, serta perusahaan layanan pemesanan dan pengiriman makanan multinasional Eropa Delivery Hero merosot 1,51 persen.

Di sisi lain, perusahaan farmasi multinasional Jerman Merck terangkat 2,83 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.

Baca juga: Saham Jerman untung 4 hari beruntun, Indeks DAX 30 naik 0,39 persen

Diikuti saham perusahaan perawatan kesehatan Eropa Fresenius SE yang menguat 0,96 persen, serta perusahaan pemasok peralatan dialisis ginjal Fresenius Medical bertambah 0,95 persen.

Pabrikan otomotif Jerman Volkswagen adalah saham yang paling banyak diperdagangkan sepanjang hari, dengan nilai transaksi mencapai 226,80 juta euro (276,58 juta dolar AS).