Tangerang (ANTARA News) - Ruas jalan utama di Kota Tangerang, Banten, lenggang memasuki H-1 Lebaran 2010 karena sebagian warga sudah mudik ke kampung halaman masing-masing.

Pemantauan ANTARA, Kamis, sehari menjelang Lebaran 2010 pada ruas utama di Kota Tangerang seperti Jalan Imam Bonjol, Jalan M. Thoha, Jalan Sudirman, Jalan KH Hasyim Azhari dan Daan Mogot arus lalu lintas lancar tidak seperti biasanya.

Namun pengemudi kendaraan memperlambat kecepatan di depan dan menjelang Pasar Tradisional seperti jalan Ahmad Yani sebelum Pasar anyar dan jalan Otista sekitar Pasar Ciledug.

Bahkan ruas jalan utama di Ciledug yang biasanya sulit untuk dilewati meski mengunakan sepeda motor, tapi hari ini tidak mengalami kendala.

Bahkan biasanya pada titik rawan macet petugas dari Polres Metro Tangerang selalu siaga untuk mengatur arus lalu lintas, tapi hari ini tidak terlihat akibat kondisi jalan lancar.

Demikian pula biasanya kemacetan parah terjadi di pertigaan Kebon Besar, Kecamatan Batuceper, Tangerang dan di pertigaan Kreo, Kecamatan Larangan yang merupakan perbatasan dengan Jakarta Selatan.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkot Kota Tangerang, H. Harry Mulya Zein mengatakan salah satu penyebab jalan utama di wilayah ini lenggang karena sebagian penduduk melakukan mudik.

"Penduduk Kota Tangerang sebagian sudah mudik ke kampung masing-masing, makanya menjadi sepi dan jalan utama tidak macet," katanya.

Walau begitu, katanya, pihak Dinas Perhubungan Pemkot Tangerang telah siaga 24 jam bersama aparat Polres Metro Tangerang untuk mengamankan arus lalu lintas bagi pemudik terutama yang hendak tujuan Pulau Sumatera mengunakan mobil maupun sepeda motor.

Dia mengatakan, diperkirakan sekitar 40 hingga 50 persen penduduk Kota Tangerang yang jumlahnya mencapai 1,6 juta jiwa mudik menjelang Lebaran 2010.

(A047/S026)