Jakarta (ANTARA) - Petenis Jepang Kei Nishikori pada Jumat memastikan tempatnya ke 16 besar French Open setelah lawannya yang asal Swiss, Henri Laaksonen, mundur karena cedera setelah takluk 5-7 pada set pembuka.

Setelah mengatasi dua pertemuan lima set yang brutal pekan ini, Nishikori menghabiskan waktu hanya 58 menit di Lapangan Simonne-Mathieu guna memastikan jalur aman ke pekan kedua Grand Slam untuk pertama kalinya dia lakukan sejak Wimbledon 2019.

Laaksonen yang berperingkat 150 dunia yang memainkan babak ketiga turnamen besarnya yang pertama, terlihat mengalami cedera paha pada set pembuka yang memaksanya ke tepi lapangan untuk timeout medis.

Baca juga: Sabalenka tersungkur pada babak ketiga French Open
Baca juga: Osaka mundur dari French Open dengan alasan depresi


"Saya tak merasakan apa-apa dalam pertandingan-pertandingan terakhir saya. Kemarin saat berlatih tidak ada apa-apa. Hari ini saat pemanasan juga tak apa-apa. Ketika saya memulai laga ini segalanya baik-baik saja," kata Laaksonen kepada wartawan seperti dikutip Reuters.

Baru pada kedudukan 2-1 dia Laaksonen mengaku merasakan sakit pada abduktornya setelah melepaskan backhand. "Saya kemudian tak bisa lagi bergerak," kata dia.

Petenis berusia 29 tahun itu kesulitan membalikkan keadaan ketika Nishikori mengklaim satu-satunya break point dalam set ini untuk memimpin 6-5 sebelum hujan menghentikan sejenak pertandingan ini.

Segera setelah laga dilanjutkan, Laaksonen kalah pada set pembuka ini dan memutuskan tidak melanjutkan pertandingan tersebut.

Baca juga: Swiatek menang mudah atas Peterson di babak kedua Roland Garros
Baca juga: Kesehatan mental bantu Svitolina lalui babak kedua French Open