Jakarta (ANTARA News) - Keberangkatan tim Pelatnas balap sepeda Indonesia ke negeri Belanda yang direncanakan pada 4 September, ditunda menjadi 14 September mendatang.

"Pengurusan visa baru akan selesai 7 September, jadi keberangkatan kita ditunda menjadi 14 September," ujar pebalap Ryan Ariehaan ketika dihubungi, Minggu.

Ryan bersama lima pebalap lain yakni Santia Tri Kusuma, Puji, Tonton Susanto serta dua pebalap DKI Rohman dan Wilhelmina semula akan dikirimkan Pengurus Besar Ikatan Sepeda Sport Indonesia (PB ISSI) untuk menimba ilmu di negeri Kincir Angin pada 4 September.

Kelima pebalap rencananya akan berlatih di Belanda selama dua bulan sambil mengikuti sejumlah kejuaraan di Eropa.

Namun pengunduran keberangkatan ini diambil hikmahnya oleh Ryan yang berarti dia bisa merayakan Hari Raya Lebaran bersama keluarganya di Garut, Jawa Barat.

"Ada senangnya juga, berarti saya bisa berlebaran bersama keluarga. Padahal kami sudah mengepak barang kemarin (Sabtu -Red), tapi Pak Denny Gumulya (manajer tim) mengatakan keberangkatan ditunda," ungkapnya.

Ketua Umum PB ISSI Phanny Tanjung sebelumnya mengungkapkan bahwa pengiriman mereka ke Belanda sebagai ajang pemantapan menjelang tampil di Asian Games Guangzhou, China pada November mendatang.

Kecuali empat pebalap anggota Pelatnas, dua pebalap DKI Wilhelmina dan Rohman pengirimannya adalah atas dasar biaya sendiri.

Usai berlatih di Belanda, para atlet Pelatnas akan langsung terbang ke RR China untuk kebutuhan aklimatisasi di Guangzhou setelah singgah sehari di Jakarta pada awal November.(*)
(ANT-132/R009)