Jember, Jawa Timur (ANTARA) - Tim Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian turun ke Kabupaten Jember, Jawa Timur untuk melakukan pendataan terhadap potensi agribisnis dan holtikultura yang dapat menjadi komoditas ekspor.

Bupati Jember Hendy Siswanto menerima kunjungan kerja Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis dan Holtikultura Kemenko Perekonomian Yuli Sri Wilanti beserta rombongan di Pendopo Wahyawibawagraha Jember, Kamis.

Baca juga: Balitbangtan siap kembangkan pisang sebagai komoditas unggulan ekspor

"Kami memerlukan data potensi Jember mengenai agribisnis dan holtikultura yang dapat dimasukkan pada program prioritas untuk komoditas ekspor," kata Asisten Deputi Pengembangan Agribisnis dan Holtikultura Kemenko Perekonomian Yuli Sri Wilanti.

Menurutnya ada beberapa program pemerintah pusat untuk pengembangan agribisnis dan holtikultura, selanjutnya pihaknya akan mendampingi petani dalam peningkatan kualitas dan kapasitasnya.

Baca juga: KKP perlu perkuat sinergi dengan KBRI untuk ekspor komoditas ikan hias

Sementara Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan Kabupaten Jember memiliki beragam potensi pertanian yang layak untuk ekspor dengan prioritas komoditas tembakau dan kedelai edamame.

"Tidak terbatas pada dua komoditas tersebut, kami terbuka bagi komoditas pertanian lainnya untuk mengembangkan agribisnis dan holtikultura yang bisa diekspor," katanya.

Baca juga: Khofifah sebut pemulihan ekonomi di Jatim menguat

Hendy menjelaskan pihaknya siap memproduksi komoditas tersebut dengan jumlah besar dan menjaga kualitas asalkan pasarnya jelas dan target produksinya ditentukan berapa banyak karena tujuannya mengarahkan langsung ke pasarnya, sehingga petani bisa fokus terhadap produksi dan kualitasnya.