Jakarta (ANTARA) - Asisten pelatih tim nasional Indonesia Nova Arianto menyebut bahwa seluruh staf pelatih skuad Garuda, termasuk Shin Tae-yong, berharap bek Nurhidayat Haji Haris mengubah mentalitas usai dipulangkan dari Dubai karena indisipliner, Selasa (1/6).

"Kami berharap dia bisa mengubah mentalitasnya. Nurhidayat masih muda dan mempunyai prospek ke depan," ujar Nova ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Rabu.

Dikembalikannya Nurhidayat ke Indonesia oleh juru taktik timnas Indonesia Shin Tae-yong dikabarkan langsung oleh PSSI melalui laman resminya, Rabu (2/6).

Baca juga: Shin Tae-yong pulangkan Nurhidayat dari Dubai karena indispliner

Namun, baik PSSI maupun staf pelatih timnas tidak memaparkan secara rinci pelanggaran disiplin apa yang dilakukan pesepak bola berusia 22 tahun itu.

"Mengenai itu biarlah kami para pelatih saja yang mengetahuinya," tutur Nova.

Nurhidayat Haji Haris sudah tiba di Indonesia pada Selasa (1/6) dan menjalani karantina mandiri di Jakarta selama lima hari sebagai bagian protokol kesehatan pencegahan COVID-19.

Pesepak bola yang fasih bermain sebagai bek tengah tersebut sudah mengikuti pemusatan latihan (TC) persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2022 timnas Indonesia sejak 1 Mei 2021.

Baca juga: Ketua Umum PSSI minta pemain timnas tidak mengeluh

Nurhidayat pun tampil di dua laga uji coba timnas di Dubai melawan Afghanistan dan Oman.

Timnas Indonesia akan menghadapi tiga laga pamungkas Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia pada 3-11 Juni 2021 di Dubai.

Skuad Garuda akan menjajal kekuatan Thailand pada 3 Juni 2021, lalu Vietnam pada 7 Juni 2021 dan Uni Emirat Arab pada 11 Juni 2021.

Di Dubai, Evan Dimas dan kawan-kawan sudah menjalani dua laga uji coba yakni kontra Afghanistan dan Oman dengan hasil selalu kalah masing-masing skor 2-3 dan 1-3.

Baca juga: Skuad Garuda bersiap hadapi "laga sesungguhnya" setelah lawan Oman
Baca juga: Shin Tae-yong minta timnas Indonesia efektif dalam bertahan
Baca juga: Pemain timnas tempa fisik dengan beban capai 95 kilogram