RI Kirim Personel ke Pakistan
1 September 2010 12:28 WIB
Korban banjir berjalan melewati air setinggi pinggang dengan bahan makanan di distrik Muzaffargarh, provinsi Punjab, Pakistan, Rabu (11/8). Banjir telah membuat kerusakan di sepanjang 1000km (600mil) utara hingga selatan Pakistan, menewaskan sekira 1600 jiwa. (ANTARA/REUTERS/Adrees Latif)
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono melepas keberangkatan bantuan kemanusiaan tahap kedua dari Pemerintah Indonesia untuk korban banjir Pakistan pada Rabu pagi di Bandara Soekarno Hatta.
Duta Besar Pakistan untuk Indonesia Sanaullah dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Syamsul Maarif juga hadir dalam acara tersebut.
Bantuan kemanusiaan tahap kedua ini terdiri dari Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana berjumlah 45 orang yang terdiri dari TNI, paramedis, relawan dan satu orang wartawan.
Selain tim satuan reaksi cepat penanggulangan bencana Pemerintah Indonesia juga mengirimkan uang tunai sebesar 1,7 juta dolar AS.
"Total bantuan pada tahap kedua ini sebesar dua juta dolar AS dimana 1,7 juta dolar berupa uang tunai dan 300 ribu dolar AS lainnya untuk biaya memberangkatkan tim," katanya.
Agung menambahkan, keberangkatan bantuan kemanusiaan ini merupakan tindak lanjut kedua dari perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk pengiriman bantuan tahap dua sebagai rasa kemanusiaan dan solidaritas antarbangsa.
Awal agustus lalu pemerintah juga telah mengirimkan bantuan tahap pertama berupa logistik, makanan siap saji dan obat-obatan.
"Bantuan tahap pertama sebesar 1,3 juta dolar AS sehingga total keseluruhan bantuan gelombang satu dan gelombang dua dari pemerintah RI ke Pakistan adalah 3,3 juta dolar AS," katanya.
Sementara itu, Dubes Pakistan untuk Indonesia Sanaullah mengatakan pihaknya sangat berterima kasih atas perhatian yang besar dari Pemerintah Indonesia.
(W004/B013)
Duta Besar Pakistan untuk Indonesia Sanaullah dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Syamsul Maarif juga hadir dalam acara tersebut.
Bantuan kemanusiaan tahap kedua ini terdiri dari Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana berjumlah 45 orang yang terdiri dari TNI, paramedis, relawan dan satu orang wartawan.
Selain tim satuan reaksi cepat penanggulangan bencana Pemerintah Indonesia juga mengirimkan uang tunai sebesar 1,7 juta dolar AS.
"Total bantuan pada tahap kedua ini sebesar dua juta dolar AS dimana 1,7 juta dolar berupa uang tunai dan 300 ribu dolar AS lainnya untuk biaya memberangkatkan tim," katanya.
Agung menambahkan, keberangkatan bantuan kemanusiaan ini merupakan tindak lanjut kedua dari perintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk pengiriman bantuan tahap dua sebagai rasa kemanusiaan dan solidaritas antarbangsa.
Awal agustus lalu pemerintah juga telah mengirimkan bantuan tahap pertama berupa logistik, makanan siap saji dan obat-obatan.
"Bantuan tahap pertama sebesar 1,3 juta dolar AS sehingga total keseluruhan bantuan gelombang satu dan gelombang dua dari pemerintah RI ke Pakistan adalah 3,3 juta dolar AS," katanya.
Sementara itu, Dubes Pakistan untuk Indonesia Sanaullah mengatakan pihaknya sangat berterima kasih atas perhatian yang besar dari Pemerintah Indonesia.
(W004/B013)
Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2010
Tags: