Timika (ANTARA) - Kepolisian Resor Mimika, Papua, masih menyelidiki siapa pemilik satu pucuk senjata api rakitan laras pendek beserta amunisinya yang ditemukan oleh seorang bocah di Jalur 2, Gang Mawar, Jalan Pendidikan, Timika, Minggu (30/5).

Kapolres Mimika AKBP IGG Era Adhinata di Timika, Senin, mengatakan jajarannya masih mendalami apakah barang yang ditemukan itu benar merupakan senjata api rakitan beserta amunisinya.

"Apakah betul itu merupakan senpi rakitan, tentu harus dibuktikan terlebih dahulu apakah bisa digunakan untuk menembak atau tidak. Dari bentuknya saja, kelihatan itu bukan senpi rakitan, seperti barang mainan saja," kata Era Adhinata.

Meski begitu, Polres Mimika masih terus mencari tahu siapa pemilik barang tersebut.

Baca juga: Polisi amankan lima pucuk senpi rakitan di Merauke

"Sampai sekarang kami belum tahu siapa pemiliknya karena barang itu ditemukan oleh seorang anak kecil," ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Mimika AKP Hermanto menambahkan bahwa jajarannya akan memanfaatkan sarana CCTV yang berada di sekitar lokasi temuan senpi rakitan tersebut untuk mencari tahu siapa pemilik barang tersebut.

"Kami akan cek CCTV di area ditemukannya senpi itu," ujarnya.

Barang bukti senpi rakitan bersama sebutir amunisi kini telah diamankan oleh Satreskrim Polres Mimika.

Baca juga: Kapolda Papua duga KKB di Kab. Puncak miliki 70 senpi

Di lokasi itu juga ditemukan benda-benda lain seperti jaket berwarna oranye berlambang timnas Belanda, tas noken bermotif warna rasta dan dokumen lainnya, seperti gambar denah lokasi, bukti transaksi di Bank BCA dan kertas soal atau penilaian.

Wilayah Timika dan Nabire selama ini dikenal menjadi salah satu daerah pemasok senpi beserta amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah pegunungan Papua, terutama Kabupaten Intan Jaya, Puncak dan Nduga.

Beberapa kali aparat berhasil membongkar jaringan peredaran senpi dan amunisi di Kota Timika, dimana tidak sedikit diantara para pelaku yang terlibat merupakan oknum aparat.

Baca juga: Lima orang terduga pemasok senpi dan amunisi ke KKB diamankan