Mataram (ANTARA News) - Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Moh Jumhur Hidayat, di Mataram, Minggu, meresmikan pelatihan angkatan II bagi 100 orang calon TKI formal bidang pertanian ke Amerika Serikat (AS).

Program tersebut dilaksanakan berdasarkan kerja sama tiga lembaga yakni International Community College (ICC) sebagai pelaksana pelatihan dan pemagangan, PT Sendang Damar Semanggi Agung (SDSA) sebagai pengirim lulusan peserta pelatihan, dan Koperasi Mitra Rakyat sebagai pendamping peserta pelatihan.

Komisaris Utama SDSA Lalu Mudji Tahid yang juga mantan Wali Kota Mataram dan mantan Bupati Lombok Barat menyatakan perusahaannya mendapat job order dari US Manpower Company untuk mengirimkan 500 TKI bidang pertanian di Carolina Utara dengan gaji 8,85 dolar AS per jam.

Sejauh ini, katanya, sudah ada 328 orang calon TKI yang mendaftar ikut program tersebut dan perusahaannya telah melatih 100 orang pada angkatan I dan 100 orang lagi pada angkatan II.

Lalu berharap dari program kerja TKI formal ke AS itu dapat menghasilkan pemuda pengusaha pertanian berkelas dunia saat mereka kembali ke tanah air usai bekerja di

Carolina Utara itu.

Jumhur menyambut baik program tersebut karena sejalan dengan keinginan calon TKI asal NTB terutama laki-lakinya untuk bekerja di bidang pertanian di luar negeri.

"Gajinya pun lebih besar dari gaji saya yang hanya sekitar lima juta rupiah. jadi jauh di atas gaji saya. Hidup TKI," katanya disambut tepuk tangan peserta pelatihan dan rombongan safari Ramadhan III BNP2TKI.

Ia menyatakan bahwa pemerintah memperbanyak penempatan TKI formal yang memiliki keterampilan dan keahlian khusus.
(ANT/P003)