Jakarta (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Badan Pengatur Jalan Tol akan mulai menguji coba sistem transaksi tol nirsentuh baik Single Lane Free Flow (SLFF) maupun Multi Lane Free Flow (MLFF) pada kuartal II atau III tahun ini.

"Tahun ini akan dimulai konstruksi, instalasi dari sensor dan gantry sehingga harapannya teknologi MLFF pada kuartal II atau kuartal III tahun ini sudah bisa mulai diuji coba untuk 50 persen dari seluruh gardu tol yang ada di Indonesia," ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR Danang Parikesit di Depok, Jawa Barat , Jumat.

Menurut Danang, saat ini Badan Usaha Pelaksana Sistem Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh Berbasis MLFF sedang menyusun sistemnya.

"Tahun ini fokus kami terkait MLFF untuk konstruksinya dan juga membuat kesepakatan komersialnya dengan badan-badan usaha jalan tol (BUJT) karena yang akan membiayai sistem MLFF ini adalah badan usaha lainnya, sehingga tidak ada pembebanan biaya tambahan kepada masyarakat," katanya.

Baca juga: PUPR: Akreditasi asosiasi jadi penentu kelayakan jasa konstruksi

BPJT juga akan menyelesaikan pengaturan bisnis antara Badan Usaha Pelaksana Sistem Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh Berbasis MLFF dengan BUJT.

Terkait ruas-ruas tol yang akan diimplementasikan MLFF secara bertahap, Danang menyampaikan bahwa hal tersebut akan terus dievaluasi. Kemungkinan besar di daerah-daerah perkotaan, seperti di Jabodetabek maupun di Surabaya.

"Ini terus kita evaluasi mana yang paling siap, karena penetrasi telepon cerdas itu banyak di kota-kota besar dan sinyal Internetnya bagus dan terjaga. Barangkali kita akan mulai di kota-kota besar," ujar Kepala BPJT tersebut.

Baca juga: Menteri PUPR targetkan Tol Cinere-Jagorawi Seksi 3 rampung tahun depan

Dengan menggunakan teknologi Global Navigation Satellite System (GNSS), untuk implementasi tahap pertama teknologi MLFF diterapkan di 40 ruas tol di Indonesia yang tersebar di Pulau Jawa dan Bali pada 2022.

Jika penerapan MLFF ini akan diberlakukan sepenuhnya maka pengguna jalan tol perlu mengunduh aplikasi untuk sistem transaksi tol nirsentuh di ponsel masing-masing.

Terkait masa transisi untuk penerapan Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh di Jalan Tol dilakukan paling lambat 6 (enam) bulan sebelum diterapkan, sebagaimana dimaksud Pasal 3 ayat 4 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh Di Jalan Tol.

"Iya, kira-kira begitu," kata Kepala BPJT Danang Parikesit.

Terkait masa transisi sebagaimana dimaksud Permen PUPR No.18 Tahun 2020 (4), Transaksi Tol Nontunai dilakukan dengan Transaksi Tol Nontunai berbasis teknologi kartu uang elektronik dan/atau Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh. Permen tersebut juga menyebut Penyelenggaraan Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh di Jalan Tol diterapkan secara bertahap, dan Penerapan secara bertahap penyelenggaraan Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh di Jalan Tol sebagaimana dimaksud ditetapkan oleh Menteri atas usul Kepala BPJT.

Daftar 40 ruas tol yang akan diterapkan Transaksi Tol Nontunai Nirsentuh menurut data dari BPJT Kementerian PUPR adalah sebagai berikut:

1 Tangerang - Merak

2 Jakarta - Tangerang

3 Prof. Dr. Ir. Sedyatmo

4 JORR W1 (Kebon Jeruk - Penjaringan)

5 JORR W2 Utara (Kebon Jeruk - Ulujami)

6 Pondok Aren - Bintaro Viaduct - Ulujami

7 Pondok Aren - Serpong

8 JORR Non S (W2S-E1-E2-E3)

9 JORR S (Pd. Pinang-Ulujami)

10 Akses (Access to) Tanjung Priok

11 Cawang - Tj. Priok - Ancol Timur - Jembatan Tiga / Pluit

12 Cawang - Tomang - Pluit

13 Ciawi - Sukabumi

14 Depok - Antasari

15 Bekasi - Cawang - Kampung Melayu

16 Cinere - Jagorawi (SS Cimanggis - SS Raya Bogor)

17 Bogor Ring Road

18 Jakarta - Bogor - Ciawi

19 Jakarta - Cikampek

20 Cikampek - Purwakarta - Padalarang

21 Padalarang - Cileunyi

22 Soreang - Pasir Koja

23 Cikampek - Palimanan

24 Palimanan - Plumbon - Kanci

25 Kanci - Pejagan

26 Pejagan - Pemalang

27 Pemalang - Batang

28 Semarang - Batang

29 Semarang Section A, B, C

30 Semarang - Solo Seksi I, II, III

31 Solo - Ngawi

32 Ngawi - Kertosono

33 Kertosono - Mojokerto

34 Surabaya - Mojokerto

35 Surabaya - Gempol

36 Simpang Susun Waru - Bandara Juanda (Airport)

37 Surabaya - Gresik

38 Gempol - Pasuruan

39 Gempol - Pandaan

40 Nusa Dua - Ngurah Rai - Benoa