Jakarta (ANTARA) - Sebanyak dua orang pemudik terindikasi positif COVID-19, berdasarkan hasil tes usap antigen di Terminal Kalideres Jakarta Barat, Selasa.
Kepala Terminal Kalideres Revi Zulkarnain mengkonfirmasi bahwa sudah ada dua orang pemudik terindikasi positif COVID-19 melalui tes usap antigen, di Terminal Kalideres.
"Karenanya, hari ini sudah ada dua penumpang tiba yang positif dibawa ke Wisma Atlet dengan bus sekolah," ujar Revi.
Pantauan ANTARA menyebutkan, salah seorang penumpang itu tampak dibawa menggunakan bus sekolah khusus COVID-19 dengan kode Z-33 yang bersiaga pukul 19.04 WIB.
Sebelumnya, pada Selasa pukul 13.00 WIB juga terdapat satu orang pemudik yang terindikasi positif COVID-19 melalui tes usap antigen di Terminal Kalideres.
Baca juga: Bus sekolah khusus COVID-19 di Kalideres siaga hingga 31 Mei 2021
Pemudik berinisial DA (21) itu juga langsung dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, menggunakan bus sekolah agar dapat ditangani lebih lanjut serta dilakukan tes usap "Polymerase Chain Reaction" (PCR).
Revi sebelumnya mengaku dibantu oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) dari Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta untuk menyediakan enam unit bus sekolah per hari sebagai sarana pengangkut penumpang terindikasi positif COVID-19 usai menjalani tes cepat antigen di Terminal Kalideres.
"Kami dibantu dari UPT Bus Sekolah Dishub DKI sebanyak enam unit bus per hari sampai 31 Mei 2021," kata Revi.
Revi menambahkan, sopir keenam bus tersebut dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD) agar terlindung dari infeksi virus SARS-COV-2.
Bus sekolah tersebut juga dirancang khusus untuk mengangkut pasien COVID-19 ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca juga: Ini puncak kepadatan arus balik di Terminal Kalideres
Dua pemudik terindikasi positif COVID-19 di Terminal Kalideres
25 Mei 2021 21:12 WIB
Seorang pemudik terindikasi positif COVID-19 langsung dibawa menggunakan armada bus sekolah khusus COVID-19 di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (25/5/2021). ANTARA/ Abdu Faisal.
Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021
Tags: