Denpasar (ANTARA News) - Irjen Pol Hadiatmoko yang sebelumnya sebagai Wakabareskrim dan Staf Ahli Kapolri, sekarang resmi menjabat Kapolda Bali menggantikan Irjen Pol Sutisna.

Serah terima jabatan Kapolda Bali dari Sutisna kepada Hadiatmoko, sebelumnya telah dilakukan di Jakarta, dan pada Selasa pagi di Denpasar dilakukan seremonial penyambutan bagi pejabat baru tersebut.

Irjen Sutisna selanjutnya ditarik sebagai perwira tinggi di Mabes Polri dalam memasuki masa pensiun.

Di hadapan peserta "farewall parade" dalam rangkaian serah terima jabatan tersebut, Kapolda Hadiatmoko mengatakan, tantangan bagi polisi ke depan semakin berat, terlebih untuk daerah Bali yang adalah destinasi pariwisata.

"Peningkatan pariwisata yang dibarengi dengan terbukanya transportasi global di provinsi ini, baik darat, laut, maupun udara, sudah barang tentu harus selalu diwaspadai terkait masalah keamanannya," ujar jenderal polisi berbintang dua asal Solo, Jawa Tengah itu.

Dikatakan, kondisi tersebut akan bedampak terhadap peningkatan segala bentuk gangguan kamtibmas yang mungkin akan terjadi, seperti ancaman teroris dan kejahatan transnasional.

Ia menyebutkan para penjahat diduga akan selalu memanfaatkan Pulau Bali sebagai transit atau daerah operasi dari berbagai tindak kejahatan, seperti penyelundupan narkoba, people smuggling, human trafficking, dan bentuk kejahatan lainnya.

Melihat itu, Kapolda Hadiatmoko meminta kepada seluruh anggota untuk selalu mengambil langkah-langkah antisipasi karena tindak kejahatan saat ini kian merajalela, seperti kasus perampokan yang semakin marak.

Untuk itu, kata dia, pihaknya telah memerintahkan kepada Dansat Brimob agar secara selektif melakukan tindakan pencegahan, termasuk mengawasi pintu-pintu masuk Bali secara ketat.

"Polisi harus ada di mana-mana, sehingga mampu memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Jika memang ada yang mencurigakan, petugas harus segera dapat melakukan langkah-langkah yang diperlukan," ujarnya menekankan.

Dalam kesempatan itu, Kapolda juga mengharapkan peran serta khususnya kepada perusahaan-perusahan seperti bank, hotel maupun restoran untuk lebih meningkatkan sistem pengamanan.

"Peran serta masyarakat sangat kami harapkan untuk dapat selalu menjalin hubungan atau koordinasi dengan pihak keamanan, sehingga segala bentuk tindak kejahatan diharapkann dapat diminimalkan," ujar Kapolda Hadiatmoko.

(ANT-167/P004/S026)