Medan (ANTARA News) - PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) menyatakan telah memblokir akses situs porno pada layanan TelkomselFlash, mendukung langkah pemerintah menjauhkan pengguna Internet dari pornografi.

"Langkah Kementerian Komunikasi dan Informatika yang melakukan verifikasi terhadap 800.000 situs porno itu dinilai Telkomsel perlu didukung penuh dan manajemen sudah melakukannya," kata Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno dalam keterangan yang diterima di Medan, Kamis.

Pemblokiran situs-situs porno di Kantor Ditjen Postel di Jakarta, Kamis, disaksikan langsung Plt Dirjen Postel Muhammad Budi Setiawan.

Demo pemblokiran dilakukan dengan menggunakan ponsel dan laptop yang sudah terkoneksi dengan TelkomselFlash.

Menurut Sarwoto, upaya pemblokiran yang dilakukan pihaknya merupakan bentuk kepatuhan terhadap regulasi pemerintah yang menginstruksikan kepada para penyelenggara jasa akses Internet menutup akses situs porno.

Pemblokiran untuk seluruh perangkat yang memanfaatkan akses Internet Telkomsel itu dilakukan bertahap sehingga nantinya seluruh pelanggan yang menggunakan layanan Internet Telkomsel, baik melalui ponsel, komputer, atau pun laptop, tidak bisa mengakses situs-situs porno.

Upaya Telkomsel melakukan pemblokiran terhadap situs porno tersebut juga dinilai merupakan langkah untuk mendidik masyarakat.

"Manajemen memiliki tanggung jawab sosial untuk menyediakan layanan yang mengandung nilai-nilai moral serta mendidik masyarakat. Diharapkan langkah itu dapat menambah kenyamanan pelanggan," kata Sarwoto.

(E016/R014/S026)