Meulaboh (ANTARA) - Ruas jalan nasional Takengon-Isaq di kawasan Desa Telege Sari, Kecamatan Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh hingga Minggu malam putus total setelah terjadi tanah longsor sejak Minggu petang.

Akibatnya, arus transportasi masyarakat di wilayah dataran tinggi Gayo Aceh tersebut ikut terganggu.

“Musibah tanah longsor yang terjadi di lintas Takengon-Isaq Kabupaten Aceh Tengah diduga akibat tingginya curah hujan,” kata Petugas Pusat Pengendalian Data dan Informasi (Pusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Haslina Juwita, Minggu malam.

Ia menjelaskan, tingginya curah hujan dalam beberapa hari ini mengakibatkan longsor di daerah tersebut, sehingga menyebabkan air sungai di kawasan Desa Telege Sari, Kecamatan Jagong Jeget, Aceh Tengah juga meluas.

Baca juga: Polda Aceh kerahkan personel Brimob bersihkan material longsor
Baca juga: Longsor tebing gunung tutupi jalan lintas Aceh Barat-Pidie


Haslinda Juwita menjelaskan, panjang longsor yang terjadi di daerah ini diperkirakan mencapai 50 meter.
Petugas BPBD Aceh Tengah meninjau ruas jalan nasional Takengon-Isaq di kawasan Desa Telege Sari, Kecamatan Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah, Provinsi Aceh yang putus total setelah terjadi tanah longsor sejak Minggu (16/5/2021) petang. (ANTARA/HO-Dok. BPBD Aceh Tengah)


Pihaknya juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam yang terjadi di daerah ini.

Guna menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan bagi pengguna jalan, petugas BPBD Kabupaten Aceh Tengah juga sudah melakukan pemasangan garis polisi untuk penyekatan jalan.

“Hingga Minggu malam ruas Jalan Takengon-Isaq untuk saat ini belum bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” katanya menambahkan.

Ia juga memastikan air sungai di sekitar lokasi bencana tanah longsor tersebut juga masih meluap akibat guyuran hujan lebat, tutur Haslinda Juwita.

Baca juga: Polres Gayo Lues buat jalur alternatif di titik longsor
Baca juga: Tiga titik longsor tutupi badan jalan di Gayo Lues