Jakarta (ANTARA News) - Britney Spears berencana akan menjadi bintang dalam satu episode dari serial komedi musikal "Glee" yang populer di AS, demi didekasikan untuk pencapaian si bintang musik pop itu, demikian produser serial tersebut, Ryan Murphy, Rabu.

Tetapi episode yang akan tayang di seri kedua drama televisii itu tidak akan menonjolkan keriangannya sebagai mantan ratu musik pop dan kevakumannya tiga tahun lalu, ungkap Murphy seperti dikutip Reuters.

"Britney, saya kira 100 persen akan membintangi episode itu. Dia akan bergabung bersama kami untuk beberapa adegan," kata Murphy dalam satu wawancara dengan Ryan Seacrest dari Los Angeles DJ.

Murphy tidak mengungkapkan karakter apa yang dibawakan Spears, di episode yang digambarkannya penuh penghormatan dan begitu santun. "Kami menangani Britney dengan penuh perhatian," katanya.

Episode yang dibintangi Britney Spears ini menyusul episode-episode "Glee" sebelumnya yang dipersembahkan untuk musik karya Madonna dan Lady Gaga beberapa waktu tahun masih di tahun ini, kendati kedua bintang tidak ikut tampil dalam serial itu.

Murphy menyebut musikalitas Spears -- yang menjadi fenomena dunia 10 tahun lalu lewat hit-hit seperti "Oops..I Did it Again" -- akan dimainkan sebagai rekaan saja.

Spears, yang kehidupannya berantakan pada 2007 dan 2008 menyusul pernikahan singkatnya yang berbuah dua putera, manggung lagi pada 2008 lewat album "Circus" sekaligus sukses menggelar tur dunia. Sejak itu dia menganut gaya hidup yang lebih "low profile."

"Saya benar-benar mengagumi apa yang telah dia lakukan dalam hidupnya dan bagaimana ia mengubah dirinya. Britney Spears adalah budaya pop, dan saya pikir ia telah berbuat banyak," kata Murphy.

"Glee" mengisahkan sekelompok anak paduan suara SMA yang menyanyikan jenis musik pop, hip-hop dan lagu-lagu Broadway. Serial ini pernah mendapat 19 nominasi Emmy Award dan kembali hadir di televisi AS pada September.

Meski begitu tidak ada kepastian tanggal episode yang diperankan Britney itu akan tayang.

Murphy berusaha meredam rumor yang beredar luas bahwa dia tengah mengerjakan episode bertema Michael Jackson pada Februari yang akan ditayangkan segera setelah gelaran SuperBowl 2011 yang adalah tayangan televisi paling besar di AS.

Ia berkata pada Seacrest bahwa dia ingin membuat episode tentang Michael Jackson, namun dia malah mengatakan dia tak berhak membuatnya. "Di titik ini sulit sekali memastikan warna musik Michael Jackson.

Hak menayangkan karya dan gambar Michael Jackson dikuasai penuh oleh para pewaris mendiang superstar itu.

Murphy mengungkapkan dia lebih menyenangi warna musik Prince atau Beatles, for the post-Super Bowl episode. (*)

yudha/jafar