Ambon (ANTARA News) - Kapal PT.Pelni KM, Kelimutu kandas dalam pelayaran Saumlaki, ibu kota Kabupaten Maluku Tenggara Barat tujuan Tual, Maluku Tenggara pada Rabu (4/8) malam, sekitar pukul 19:30 WIT.

Administrator Pelabuhan (Adpel) Ambon, Benny Tangkuman, di Ambon, Kamis, mengatakan kandasnya kapal tersebut setelah 30 menit berlayar dari Saumlaki.

"Saya baru dilaporkan kepala kantor pelabuhan Saumlaki, Kamis pagi. Kapal tersebut kandas pada posisi08.00 - 54 Lintas Selatan dan 131 - 141 Bujur Timur, tepatnya di perairan tanjaung Nustul," ujarnya.

Para penumpang dijadwalkan Kamis siang dievakuasi ke Saumlaki berdasarkan koordinasi dengan PT Pelni Cabang Ambon.

Kepala PT Pelni Cabang Ambon, Bachtiar, membenarkan kandasnya KM. Kelimutu yang mengangkut sebanyak 500-an penumpang.

"Kapal dinakhodai Capt. Dedy Sugiri itu jadwalnya berlayar ke Tual - Dobo, Kabupaten Kepulauan Aru - Timika hingga Merauke, Papua Barat. Para penumpang akan dievakuasi ke Saumlaki dan ditampung di sana," katanya.

PT Pelni, menurut Bachtiar, telah berkoordinasi dengan instansi kepelabuhan di Saumlaki akan mengerahkan semua kapal di sana untuk mengevakuasi 500-an penumpang.

"Selama penumpang di Saumlaki menjadi tangggung jawab PT.Pelni Sambil menunggu KM. Tatamailau yang dijadwalkan ke sana pada 11 Agustus nanti," ujarnya.
(ANT/A024)