Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis kembali ditutup lebih tinggi pada perdagangan Jumat (7/5/2021), memperpanjang kenaikan untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terkerek 0,45 persen atau 28,42 poin menjadi menetap di 6.385,51 poin.

Indeks CAC 40 bertambah 0,28 persen atau 17,62 poin menjadi 6.357,09 poin pada Kamis (6/5/2021), setelah menguat 1,40 persen atau 87,72 poin menjadi 6.339,47 poin pada Rabu (5/5/2021), dan tergelincir 0,89 persen atau 56,15 poin menjadi 6.251,75 poin pada Selasa (4/5/2021).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks CAC 40, sebanyak 28 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 12 saham lainnya mengalami kerugian.

Baca juga: IHSG akhir pekan merosot, tertekan kekhawatiran naiknya COVID global

STMicroelectronics, perusahaan maufaktur elektronik dan semikonduktor multinasional Prancis-Italia, terangkat 2,84 persen, menjadi peraih keuntungan teratas (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan baja internasional ArcelorMittal SA yang meningkat 2,33 persen, serta perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis Atos bertambah 1,96 persen.

Baca juga: Saham Hong Kong merosot, tertekan teknologi dan ketegangan China-Barat

Sementara itu, Credit Agricol, perusahaan jasa keuangan dan perbankan multinasional Prancis mengalami kerugian paling banyak (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya kehilangan 1,67 persen.

Disusul oleh saham perusahaan raksasa pertahanan dan teknologi Prancis Thales yang merosot 0,72 persen, serta perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault berkurang 0,70 persen.

Baca juga: Saham Eropa cetak rekor tertinggi, terkerek Adidas dan ekonomi Jerman