Stanford, California (ANTARA News) - Elena Dementieva, yang absen di Wimbledon karena cedera, kembali beraksi sebagai salah satu unggulan teratas pada turnamen Bank of the West Classic pekan ini tempat ia akan memperbaiki permainannya menjelang AS Terbuka.

Dementieva, unggulan kedua dalam turnamen tersebut, mendapat bye pada putaran pertama dan akan menghadapi pemenang pertandingan antara sesama petenis Rusia Dinara Safina dan petenis Jepang Kimiko Date Krumm, sebagaimana dikutip dari Reuters.

Petenis berusia 28 tahun Dementieva menderita cedera betis pada Prancis Terbuka yang memaksanya mundur pada pertandingan semifinal

melawan petenis yang akhirnya menjadi juara Francesca Schiavone dan membutuhkan istirahat empat pekan untuk pulih.

Dementieva, yang belum memenangi satu gelar grand slam pun, mengatakan ia mengerti bahwa cedera adalah bagian dari permainan tersebut tetapi tidak bisa mengikuti Wimbledon yang belum pernah ia ikuti, sangat mengecewakan.

"Saya tidak nonton karena saya terlalu kecewa saya tidak berada di sana," katanya kepada wartawan. "Saya tidak ingin tahu siapa yang menang."

Kendati memainkan jadwal yang menyiksa selama 11 tahun terakhir, Dementieva tidak pernah melewatkan grand slam selama ia memenuhi syarat hingga tahun ini.

Dianggap oleh sejumlah pemain putri terbaik bukan untuk memenangi grand slam, peraih medali emas Olimpiade 2008 itu mengatakan, terlepas dari usianya ia masih sekompetitif ketika ia pertamakali maju ke semifinal grand slam sebagai remaja pada 2000.

"Tidak pernah mudah untuk kalah," kata Dementieva. "Saya suka bermain dan menang dan kalah selalu mengecewakan. Mungkin sekarang saya lebih tenang, tetapi bukan berarti bahwa saya tidak peduli."

Dementieva berharap meraih kembali performanya tepat pada waktunya untuk menghadapi AS Terbuka, yang akan dimulai 30 Agustus. Ia mencapai final AS Terbuka pada 2004 tetapi kalah oleh rekan senegaranya Svetlana Kuznetsova.

Sementara cedera betis mengganggu ritme Dementieva, ia yakin bahwa itu juga ada sisi positifnya.

"Saat yang baik untuk istirahat dan bersiap untuk musim kompetisi lapangan keras," katanya. "Pada akhirnya, saya sungguh membutuhkan saat-saat libur agar haus kompetisi."
(F005/A024)