Liga Inggris
Dua gol Kai Havertz bawa Chelsea bungkam Fulham
2 Mei 2021 02:02 WIB
Gelandang serang Chelsea Kai Havertz merayakan gol keduanya ke gawang Fulham dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Sabtu (1/5/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/POOL/Justin Setterfield)
Jakarta (ANTARA) - Dua gol yang dicetak Kai Havertz membawa Chelsea membungkam Fulham 2-0 dalam laga pekan ke-34 Liga Inggris di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu waktu setempat.
Kemenangan itu sekaligus memantapkan posisi Chelsea dalam perburuan empat besar klasemen dan tim besutan Thomas Tuchel mencengkeram peringkat keempat dengan koleksi 61 poin unggul enam poin atas West Ham United di bawahnya.
Sedangkan Fulham (27) yang sudah enam pertandingan terakhir tidak merasakan kemenangan, tak beranjak dari urutan ke-18 dan masih butuh setidaknya sembilan poin untuk mentas dari zona degradasi, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Baca juga: Chelsea hadapi Fulham tanpa Mateo Kovacic dan Antonio Ruediger
Fulham sempat mengawali pertandingan dengan baik dan hampir unggul lebih dulu ketika Antonee Robinson mencuri bola dari tengah lapangan, namun tembakan kerasnya bisa ditepis oleh kiper Edouard Mendy ke atas mistar gawang.
Harapan Fulham mentas dari zona degradasi meredup ketika Havertz dengan dingin menyelesaikan umpan tarik Mason Mount untuk membuka keunggulan Chelsea pada menit ke-10.
Tujuh menit berselang, Havertz kembali menyarangkan bola, tetapi gol itu segera dianulir karena hakim garis sudah mengangkat bendera pertanda offside.
Fulham nyaris mencetak gol balasan pada menit ke-22 tetapi tembakan Bobby Reid dihalau oleh Thiago Silva yang pasang badan di muka gawang Chelsea.
Hasil sepak pojok serangan itu hampir dimanfaatkan dengan sempurna oleh Ademola Lookman yang melepaskan sepakan akurat, tetapi Mendy melompat untuk menepis bola ke luar gawang.
Enam menit menjelang bubaran, Hakim Ziyech membuang peluang bagus menggandakan keunggulan Chelsea ketika tembakannya menyambut umpan tarik Timo Werner digagalkan oleh penyelamatan brilian kiper Alphonse Areola.
Baca juga: Jelang lawatan ke Chelsea, Fulham berharap dinaungi keberuntungan
Baca juga: Chelsea siap keluarkan dana besar untuk pulangkan Romelu Lukaku
Pada menit kedua injury time babak pertama, Fulham seharusnya bisa menyamakan kedudukan jika saja Mendy tidak sigap mementahkan tembakan Ola Aina dari tepi kotak penalti.
Empat menit memasuki babak kedua, Havertz mencetak gol keduanya dengan pergerakan cermatnya ke dalam kotak penalti guna menyelesaikan umpan kerja sama satu dua dengan Werner.
Di sisa waktu yang ada tak banyak peluang berarti tercipta dan Chelsea mampu menjaga keunggulan 2-0 atas Fulham hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Chelsea selanjutnya akan menjamu Real Madrid dalam leg kedua semifinal Liga Champions di Stamford Bridge Rabu pekan depan, sebelum bertandang ke Etihad menghadapi Manchester City tiga hari setelah itu.
Sedangkan Fulham bakal berusaha memelihara asa mereka menghindari degradasi ketika menjamu Burnley di Craven Cottage pada Senin (10/5).
Baca juga: Brighton kembali ke jalur kemenangan demi jauhi ancaman degradasi
Baca juga: City samai rekor kemenangan tandang beruntun selepas bungkam Palace
Baca juga: Leicester ditahan imbang 10 pemain Southampton
Kemenangan itu sekaligus memantapkan posisi Chelsea dalam perburuan empat besar klasemen dan tim besutan Thomas Tuchel mencengkeram peringkat keempat dengan koleksi 61 poin unggul enam poin atas West Ham United di bawahnya.
Sedangkan Fulham (27) yang sudah enam pertandingan terakhir tidak merasakan kemenangan, tak beranjak dari urutan ke-18 dan masih butuh setidaknya sembilan poin untuk mentas dari zona degradasi, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.
Baca juga: Chelsea hadapi Fulham tanpa Mateo Kovacic dan Antonio Ruediger
Fulham sempat mengawali pertandingan dengan baik dan hampir unggul lebih dulu ketika Antonee Robinson mencuri bola dari tengah lapangan, namun tembakan kerasnya bisa ditepis oleh kiper Edouard Mendy ke atas mistar gawang.
Harapan Fulham mentas dari zona degradasi meredup ketika Havertz dengan dingin menyelesaikan umpan tarik Mason Mount untuk membuka keunggulan Chelsea pada menit ke-10.
Tujuh menit berselang, Havertz kembali menyarangkan bola, tetapi gol itu segera dianulir karena hakim garis sudah mengangkat bendera pertanda offside.
Fulham nyaris mencetak gol balasan pada menit ke-22 tetapi tembakan Bobby Reid dihalau oleh Thiago Silva yang pasang badan di muka gawang Chelsea.
Hasil sepak pojok serangan itu hampir dimanfaatkan dengan sempurna oleh Ademola Lookman yang melepaskan sepakan akurat, tetapi Mendy melompat untuk menepis bola ke luar gawang.
Enam menit menjelang bubaran, Hakim Ziyech membuang peluang bagus menggandakan keunggulan Chelsea ketika tembakannya menyambut umpan tarik Timo Werner digagalkan oleh penyelamatan brilian kiper Alphonse Areola.
Baca juga: Jelang lawatan ke Chelsea, Fulham berharap dinaungi keberuntungan
Baca juga: Chelsea siap keluarkan dana besar untuk pulangkan Romelu Lukaku
Pada menit kedua injury time babak pertama, Fulham seharusnya bisa menyamakan kedudukan jika saja Mendy tidak sigap mementahkan tembakan Ola Aina dari tepi kotak penalti.
Empat menit memasuki babak kedua, Havertz mencetak gol keduanya dengan pergerakan cermatnya ke dalam kotak penalti guna menyelesaikan umpan kerja sama satu dua dengan Werner.
Di sisa waktu yang ada tak banyak peluang berarti tercipta dan Chelsea mampu menjaga keunggulan 2-0 atas Fulham hingga peluit tanda laga usai berbunyi.
Chelsea selanjutnya akan menjamu Real Madrid dalam leg kedua semifinal Liga Champions di Stamford Bridge Rabu pekan depan, sebelum bertandang ke Etihad menghadapi Manchester City tiga hari setelah itu.
Sedangkan Fulham bakal berusaha memelihara asa mereka menghindari degradasi ketika menjamu Burnley di Craven Cottage pada Senin (10/5).
Baca juga: Brighton kembali ke jalur kemenangan demi jauhi ancaman degradasi
Baca juga: City samai rekor kemenangan tandang beruntun selepas bungkam Palace
Baca juga: Leicester ditahan imbang 10 pemain Southampton
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2021
Tags: