Bandung (ANTARA News) - Bank Indonesia akan menyediakan uang kartal sebanyak Rp49 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama puasa dan lebaran Agustus dan September 2010.

"Untuk persiapan kebutuhan puasa dan lebaran, BI perkirakan ada dana keluar dari BI Rp49 triliun," kata Deputi Gubernur BI Budi Rochadi di Bandung, Selasa.

Menurut Budi, jumlah itu meningkat 10 persen dari yang disediakan BI pada puasa dan lebaran tahun lalu.

"Jumlah itu masih bisa kita penuhi karena persediaan dana sampai Agustus sekitar Rp126 triliun," katanya.

Sementara mengenai uang palsu, Budi mengatakan jumlahnya terus menurun dari 9 lembar per satu juta lembar menjadi 7 lembar per satu juta lembar.

"Namun yang harus diwaspadai, kualitas uang palsu yang semakin baik dibanding dulu," kata Budi.

Untuk itu, BI dalam mengeluarkan uang Rp10.000 kertas desain baru telah menambah beberapa fitur keamanan seperti cetakan pelangi yang sulit dipalsukan.

Pada Selasa ini, Wapres Boediono meresmikan peluncuran uang logam Rp1.000 emisi tahun 2010 dan uang kertas Rp10.000 dengan desain baru.(*)
(D012/R009)