Bengkulu (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Kepahiang mencatat 170 gempa yang terjadi di Provinsi Bengkulu selama Januari hingga Juni 2010.

"Sampai Juni 2010 sudah tercatat 170 kali gempa yang terjadi di Bengkulu dan 14 diantaranya dirasakan kuat oleh masyarakat,"kata Kepala BMKG stasiun Kepahiang, Dadang Permana di Bengkulu, Sabtu.

Ia mengatakan gempa di Provinsi Bengkulu berasal dari sesar Mentawai yang terletak kurang lebih 100 hingga 200 kilometer (km) di sebelah barat pantai Sumatera.

Sesar tersebut terbentuk karena adanya benturan lempeng Samudra Hindia-Australia dengan lempeng Eurasia dimana sesar Mentawai akan menghasilkan gempa bumi yang berpusat di laut. Sementara sesar Semangko yang terbentang dari wilayah Aceh hingga Teluk Semangka di Lampung menjadi sumber gempa darat di Sumatera.

Pergeseran sesar tersebut kata dia menyebabkan intensitas gempa di Sumatera cukup tinggi.

"Patahan inilah yang membentuk Pegunungan Barisan, suatu rangkaian dataran tinggi di sisi barat pulau Sumatra,"katanya.

Untuk memantau pergerakan dua sesar tersebut, BMKG sudah melengkapi enam kabupaten dan kota dengan alat deteksi gempa bumi.

Enam kabupaten dan kota tersebut yakni Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Bengkulu Utara tepatnya di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Lebong, Kabupaten Kepahiang dan Kota Bengkulu.

Ia mengharapkan empat kabupaten lainnya yakni Kabupaten Kaur, Kabupaten Bengkulu Tengah, Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Seluma segera memiliki alat deteksi gempa karena pontensi terjadinya gempa sama dengan daerah lainnya.

"Enam alat ini merupakan bantuan dari BMKG pusat, kami berharap empat kabupaten lainnya khususnya tiga kabupaten yang berada di pesisir pantai barat segera dipasang alat deteksi gempa dan tsunami,"katanya.

Sementara sistem peringatan dini tsunami baru terdapat di Kabupaten Mukomuko dan Kota Bengkulu sementara lima kabupaten lainnya yang berada di pesisir pantai barat belum memiliki peralatan tersebut.

Lima kabupaten yang berada di pesisir pantai barat Sumatra tersebut adalah Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Bengkulu Selatan, Seluma, dan Kaur.
(ANT/P003)