Panglima TNI menjelaskan untuk tenaga kesehatan yang bertugas pada dua lokasi vaksinasi tersebut terdiri dari TNI-Polri sebanyak 80 orang. Selain itu, pesertanya vaksinasi jumlahnya cukup banyak yaitu 1.198 orang yang akan dilaksanakan sampai dengan hari Jumat.
Baca juga: 11.269.213 penduduk Indonesia telah jalani vaksinasi COVID-19
Baca juga: Menkes minta seluruh dokter IDI bantu lakukan vaksinasi COVID-19
Baca juga: Vaksinasi lansia di Jaksel melonjak 27 persen dalam dua pekan
Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mengatakan vaksinasi massal ini dilakukan dalam rangka mempercepat pemulihan kondisi dan menekan laju pertumbuhan COVID.
Ia mengatakan bahwa TNI Polri mendukung program vaksinasi massal dan pemberlakukan PPKM mikro. Dengan tujuan agar perekonomian Bali dapat kembali normal.
Selain itu, Kakesdam IX/Udayana Kolonel Ckm dr. I Made Mardika mengatakan vaksinasi untuk masyarakat umum sudah berjalan beberapa hari ini. Sedangkan untuk pelaksanaan "drive thru" dilakukan di dua lokasi, diantaranya di Bali Mall Galeria dan Jalan Kartika Plaza, Kuta.
"Untuk target 'drive thru' di titik MBG sekarang ini ada 350 orang. 150 untuk ojek online, 100 masyarakat umum dan 100 manajemen MBG," katanya.
Ia mengatakan ketersediaan vaksin Sinovac untuk Bali masih aman. Rencananya akan tiba lagi vaksin Sinovac ke Bali.