Timika (ANTARA) - Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di area kerja PT Freeport Indonesia di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, sangat menggembirakan, dimana 97 persen dari total karyawan yang terpapar dinyatakan sembuh.

Manajer Coorporate Communications PT Freeport Indonesia Kerry Yarangga di Timika, Rabu, mengatakan dari total kumulatif kasus COVID-19 di area kerja Freeport yaitu sebanyak 2.800 kasus, jumlah pasien yang sembuh tercatat sebanyak 2.744 orang.

Total kumulatif kasus COVID-19 di area kerja Freeport itu terjadi dalam waktu lebih dari satu tahun sejak Maret 2020 hingga pertengahan April 2021.

"Sekarang ini jumlah pasien yang sembuh jauh lebih banyak dari temuan kasus baru. Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di area perusahaan mencapai 97 persen. Di sisi lain kasus COVID-19 terus mengalami tren penurunan," ujar Kerry.

Baca juga: 35.000 karyawan Freeport tunggu kejelasan vaksin COVID-19

Baca juga: Freeport Indonesia gunakan GeNose deteksi dini COVID-19

Ia menyebut menurunnya temuan kasus baru COVID-19 di lingkungan Freeport tidak lepas dari semakin tumbuhnya kesadaran seluruh karyawan dan komunitas lainnya dalam menjalankan secara ketat protokol kesehatan, disamping itu program penelusuran kontak, testing dan penanganan terhadap kontak erat dari para pasien yang terpapar dilakukan secara baik.

Hingga kini Freeport telah melakukan pemeriksaan spesimen usap (swab) PCR kepada 43 ribu karyawannya.

Sejak awal pandemi COVID-19 melanda Mimika, Freeport telah mendatangkan dua unit mesin PCR yang dibeli dari Korea Selatan untuk melakukan pemeriksaan sampel spesimen usap para karyawannya, termasuk sempat melayani pemeriksaan sampel spesimen usap masyarakat umum yang dirujuk oleh RSUD Mimika dan RSMM Timika.

Saat ini di Mimika terdapat tiga fasilitas mesin PCR untuk pemeriksaan spesimen usap COVID-19 yaitu terdapat di Klinik Kuala Kencana milik PT Freeport, RSUD Mimika dan RSMM Timika.

Saat ini masih terdapat 90 orang pasien aktif COVID-19 yang menjalani perawatan dan isolasi di barak karyawan yaitu di kawasan Tembagapura sebanyak 67 orang dan di kawasan Kuala Kencana dan sekitarnya sebanyak 23 orang.*

Baca juga: Manajemen Freeport harap semua karyawannya divaksinasi

Baca juga: Direktur sebut karyawan Freeport tidak menolak vaksinasi COVID-19