Berlin (ANTARA) - Jerman sangat prihatin dengan kondisi kesehatan kritikus Kremlin Alexei Navalny, kata Kanselir Angela Merkel.

"Pemerintah Jerman, bersama-sama dengan yang lain, mendesak agar Navalny dapat menerima perawatan medis yang memadai," kata Merkel kepada Majelis Parlemen Dewan Eropa pada Selasa.

Merkel juga mengatakan bahwa penumpukan pasukan Rusia di perbatasan dengan Ukraina menciptakan situasi "tegang yang mengkhawatirkan". Dia menekankan pentingnya untuk terus berdialog tentang masalah tersebut.

Reuters sebelumnya melansir bahwa Navalny, 44 tahun, sedang mengalami peningkatan kemungkinan gagal ginjal dan penglihatannya kian buruk usai melakukan aksi mogok makan selama lebih dari dua bulan.

Penentang utama Presiden Rusia Vladimir Putin itu mulai menolak makanan pada 31 Maret sebagai bentuk protes atas minimnya pengobatan medis yang sesuai untuk kaki dan nyeri punggung yang dideritanya.

Sumber: Reuters

Baca juga: Amnesty International: Rusia mungkin perlahan bunuh Navalny
Baca juga: Pakar HAM PBB minta penyelidikan internasional kasus keracunan Navalny
Baca juga: Oposisi Rusia peringati pembunuhan pengkritik Kremlin Nemtsov