Tanjungpinang (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad membantah kabar beredar menyebutkan hubungannya dengan Wakil Gubernur Marlin Agustina tidak harmonis terkait pengisian jabatan sekda dan kepala organisasi perangkat daerah (OPD).
Ansar menegaskan sejak dilantik pada tanggal 25 Februari 2021, ia dan Marlin Agustina telah membangun komunikasi yang baik dan efektif dalam menjalankan roda pemerintahan.
"Tidak benar, kalau tak harmonis. Kami berdua biasa-biasa saja," kata Ansar, di Tanjungpinang, Kamis.
Ansar juga membantah isu hubungan keduanya retak, karena dikait-kaitkan dengan Pilkada 2024.
"Tak ada itu. Pilkada 2024 masih lama," ujar Ansar.
Sedangkan Wakil Gubernur Provinsi Kepri Marlin Agustina enggan berkomentar soal kabar miring mengenai keretakan hubungannya dengan Ansar Ahmad.
Istri Wali Kota Batam Muhammad Rudi itu pun tidak menanggapi ketika ditanya apakah salah satu ormas pemuda di Kota Batam, merencanakan aksi demo menuntut Ansar Ahmad mengakomodir permintaan jabatan sekda dan tiga kepala OPD di lingkungan Pemprov Kepri.
"Jangan, nanti salah lagi. Akan ada masanya saya berkomentar," kata Marlin singkat.
Baca juga: Gubernur Kepri tidak dapat dicalonkan sebagai wagub
Baca juga: Mendagri panggil Wagub Kepri pascapenahanan Nurdin Basirun
Gubernur Kepri bantah tidak harmonis dengan Wakil Gubernur
15 April 2021 12:47 WIB
Gubernur dan Wagub Provinsi Kepri Ansar Ahmad-Marlin Agustina. (ANTARA/Ogen)
Pewarta: Ogen
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021
Tags: