Tangerang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten memastikan tetap melanjutkan program vaksinasi COVID-19 selama Ramadhan 1442 Hijriah.

Hal tersebut dilakukan guna mencapai target akselerasi vaksinasi terhadap pelayanan publik di wilayah itu.

"Vaksinasi di bulan Ramadhan kita masih berjalan, baik itu yang dilaksanakan di faskes-faskes maupun di sentra-sentra milik swasta," kata Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Tangerang Dr Hendra Tarmizi di Tangerang, Rabu.

Ia mengatakan bahwa berdasarkan pedoman yang sudah dikeluarkan oleh pemerintah dan Majelis Ulama Indonesia (MUI), vaksinasi tersebut boleh dilakukan bagi umat Islam yang sedang menjalani puasa dengan tidak akan membatalkan puasanya.

"Jadi sesuai pedoman MUI, vaksinasi boleh dilakukan saat puasa. Kalau untuk waktu penyuntikannya kita tergantung dari masyarakat sendiri, mau itu sore ataupun malam kita akan layani," katanya.

Baca juga: 2.500 guru di Kota Tangerang ikuti vaksinasi di hari pertama puasa

Ia menghimbau masyarakat yang hendak menjalani vaksinasi agar menjaga kesehatan terlebih dahulu dengan istirahat cukup serta bersahur dengan makanan-makanan bergizi demi menjaga kondisi saat divaksin COVID-19.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang pada Senin (12/4), 42.867 petugas pelayanan publik di wilayah itu sudah mendapatkan vaksin dosis pertama atau mencapai 103,9 persen dari sasaran 41.275 orang, sedangkan pada pemberian dosis kedua 27.309 orang atau 66,2 persen.

"Kalau vaksinasi pada tahap pertama di pelayan publik itu 42.867 ribu atau 103,9 persen melampaui dari sasaran, nanti kalau sudah ada dosis vaksin yang baru kita tambah sasaran lagi," ujarnya.

Secara bersamaan, vaksinasi tahap kedua pada kelompok lanjut usia (lansia) juga sudah diberikan kepada 12.370 orang dari sasaran 12.469 warga Kabupaten Tangerang, 564 lainnya telah menerima dosis vaksin kedua.

Untuk vaksinasi tenaga kesehatan (nakes), kata dia, saat ini telah mencakup keseluruhan nakes dengan total 10.944 penerima pada pemberian dosis pertama dan 9.209 sudah menerima dosis kedua.

Baca juga: Tingkat kesembuhan pasien COVID-19 di Kota Bogor capai 95 persen
Baca juga: Total 10.373.963 orang telah jalani vaksinasi COVID-19