Malang (ANTARA news) - Tim juara Liga Super Indonesia (LSI) 2009/2010 Arema Indonesia dalam kondisi krisis pemain menjelang meladeni Persib Bandung dalam babak delapan besar Piala Indonesia yang digelar Minggu (18/7) mendatang.
Dari 27 pemain yang memperkuat Arema Indonesia di ajang LSI 2009/2010, 11 di antaranya memilih mogok latihan karena belum ada garansi (jaminan) pembayaran sisa tiga bulan gaji mereka. Bahkan, satu pemain, yakni Esteban Guillen memilih pulang ke negaranya sebelum perang bintang yang digelar Minggu, (6/6) lalu.
"Dengan kondisi tim yang seperti sekarang ini rasanya sangat sulit untuk bisa mengalahkan Persib Bandung yang dihuni oleh para pemain berkualitas, apalagi pemain yang ada saat ini adalah para pemain cadangan," tegas pelatih Arema Indonesia Robert Rene Alberts, Jumat.
Ke-11 pemain yang menuntut garansi pembayaran sisa tiga bulan gaji itu adalah Kurnia Meiga, Juan Revi, M. Fachruddin, Zulkifly Syukur, Hermawan, Ronny Firmansyah, Rachmad Affandi, Gery Setya Nugroho, Benny Wahyudi, Jalaludin Main, dan Achmad Bustomi.
Selain minta kepastian garansi pembayaran sisa tiga bulan gajinya, masa kontraknya bersama Arema Indonesia sudah berakhir 30 Juni lalu. Namun, mereka masih tetap tinggal di mess Arema sebagai komitmen mereka ingin tetap bertahan di Arema.
Manajemen Arema Indonesia yang diwakili "Media Officer" Sudarmaji mengatakan, apa yang dilakukan 11 pemain dengan mogok latihan tersebut adalah hak mereka. Karena selain masa kontraknya sudah habis, manajemen juga belum bisa memenuhi keinginan mereka.
Mantan wartawan itu mengaku, pihaknya berusaha mempercepat penjadwalan ulang untuk ke-11 pemain itu, namun manajemen tetap menunggu Direktur Utama PT ARema Indonesia M Nur yang rencana datang ke Malang pekan depan.
Meski komposisi pemain tidak lengkap dan hanya menyisakan 15 orang pemain yang sebagian besar pemain cadangan itu, pelatih Robert Rene Alberts tetap melakukan latihan rutin sebagai persiapan menghadapi Persib Bandung di babak delapan besar Piala Indonesia.
Robert berharap masalah yang dihadapi pemain dan manajemen tim berjuluk "Singo Edan" itu secepatnya bisa diselesaikan agar persiapan menghadapi Persib Bandung bisa maksimal.
Usai merengkuh gelar juara LSI 2009/2010, manajemen Arema didera masalah finansial untuk membayar tiga bulan gaji pemain yang masih tersisa, pembayaran perpanjang kontrak pemain serta pajak yang nilainya puluhan juta rupiah.
(E009/A024)
Arema Indonesia Krisis Pemain
2 Juli 2010 08:48 WIB
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2010
Tags: