Ada buka puasa bersama hingga Ramadhan Jazz di Masjid Cut Meutia
12 April 2021 14:58 WIB
Jamaah melaksanakan ibadah shalat di dalam Masjid Cut Meutia, Jakarta, Sabtu (10/4/2021). Pemerintah Provinsi DKI tidak melarang Shalat Tarawih pada bulan suci Ramadhan tahun ini dengan tetap mematuhi protokol kesehatan COVID-19. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj.
Jakarta (ANTARA) - Masjid Cut Meutia Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, akan mengagendakan sejumlah acara seperti buka puasa hingga Ramadhan Jazz yang dapat diikuti oleh jamaah, selama bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah.
Ketua Umum Remaja Islam Masjid Cut Meutia (Ricma) Muhammad Husein mengatakan selain Shalat Tarawih berjamaah, juga akan menggelar buka puasa dan sahur bersama, serta agenda tahunan lainnya, seperti Ramadhan Jazz dan Ricma Camp.
"Tahun ini kami sudah mempersiapkan acara, namun tidak akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya sebelum pandemi. Seperti Shalat Tarawih, panitia masjid akan turun lapangan untuk menjaga protokol kesehatan," kata Husein, di Jakarta, Senin.
Untuk acara buka puasa, panitia Masjid Cut Meutia nantinya akan mengarahkan jamaah untuk ke lapangan terbuka setelah melaksanakan Shalat Magrib bersama.
Baca juga: Masjid Agung At-Tin tiadakan kegiatan itikaf pada Ramadhan tahun 2021
Panitia nantinya akan membagikan kotak makanan buka puasa untuk jamaah di area lapangan depan masjid, atau yang biasa digunakan sebagai parkir. Panitia pun sudah menyiapkan alas duduk dan penetapan jarak aman guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Sesuai dengan anjuran Pemerintah, Masjid Cut Meutia hanya menyediakan 500 boks makanan untuk buka puasa, dari tahun-tahun sebelumnya bisa mencapai 1.000 boks.
Ada pun untuk sahur, panitia juga menyediakan santapan sebanyak 100-200 orang. Kegiatan sahur akan dimulai pukul 03.30 WIB.
Pada pekan ketiga Ramadhan, panitia Ricma juga akan mengadakan Ramadhan Jazz Festival dan Ricma Camp bagi insan muda yang dapat dinikmati secara daring.
Baca juga: Masjid Amir Hamzah-Seniman TIM gelar pentas seni sambut Ramadhan
"Ada Ramadhan Jazz dan Ricma Camp, namun kita lakukan secara daring," kata Husein.
Husein menambahkan bahwa pada 10 hari terakhir, ibadah iktikaf atau berdiam diri di masjid juga diselenggarakan.
Hanya saja pelaksanaan iktikaf tahun ini, jamaah tidak diperbolehkan menginap.
Iktikaf baru akan dimulai sekitar pukul 01.30 WIB dengan aturan larangan melepas masker selama ibadah.
Baca juga: Masjid Istiqlal hanya tampung 2.000 jamaah untuk Shalat Tarawih
Ketua Umum Remaja Islam Masjid Cut Meutia (Ricma) Muhammad Husein mengatakan selain Shalat Tarawih berjamaah, juga akan menggelar buka puasa dan sahur bersama, serta agenda tahunan lainnya, seperti Ramadhan Jazz dan Ricma Camp.
"Tahun ini kami sudah mempersiapkan acara, namun tidak akan sama seperti tahun-tahun sebelumnya sebelum pandemi. Seperti Shalat Tarawih, panitia masjid akan turun lapangan untuk menjaga protokol kesehatan," kata Husein, di Jakarta, Senin.
Untuk acara buka puasa, panitia Masjid Cut Meutia nantinya akan mengarahkan jamaah untuk ke lapangan terbuka setelah melaksanakan Shalat Magrib bersama.
Baca juga: Masjid Agung At-Tin tiadakan kegiatan itikaf pada Ramadhan tahun 2021
Panitia nantinya akan membagikan kotak makanan buka puasa untuk jamaah di area lapangan depan masjid, atau yang biasa digunakan sebagai parkir. Panitia pun sudah menyiapkan alas duduk dan penetapan jarak aman guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.
Sesuai dengan anjuran Pemerintah, Masjid Cut Meutia hanya menyediakan 500 boks makanan untuk buka puasa, dari tahun-tahun sebelumnya bisa mencapai 1.000 boks.
Ada pun untuk sahur, panitia juga menyediakan santapan sebanyak 100-200 orang. Kegiatan sahur akan dimulai pukul 03.30 WIB.
Pada pekan ketiga Ramadhan, panitia Ricma juga akan mengadakan Ramadhan Jazz Festival dan Ricma Camp bagi insan muda yang dapat dinikmati secara daring.
Baca juga: Masjid Amir Hamzah-Seniman TIM gelar pentas seni sambut Ramadhan
"Ada Ramadhan Jazz dan Ricma Camp, namun kita lakukan secara daring," kata Husein.
Husein menambahkan bahwa pada 10 hari terakhir, ibadah iktikaf atau berdiam diri di masjid juga diselenggarakan.
Hanya saja pelaksanaan iktikaf tahun ini, jamaah tidak diperbolehkan menginap.
Iktikaf baru akan dimulai sekitar pukul 01.30 WIB dengan aturan larangan melepas masker selama ibadah.
Baca juga: Masjid Istiqlal hanya tampung 2.000 jamaah untuk Shalat Tarawih
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2021
Tags: